SATELITNEWS.ID, TANGSEL—Calon Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, beragam pencapaian, keberhasilan, juga penghargaan yang diterima Tangsel dalam kurun 10 tahun terakhir tak boleh berhenti. Menurut Bang Ben, demikian Benyamin Davnie karib disapa, beragam keberhasilan tersebut harus terus dilanjutkan, termasuk menjadikan kota hasil pemekaran dari Kabupaten Tangerang ini semakin maju, unggul, dan lebih baik ke depannya.
“Beragam pencapaian dan kemajuan yang telah diraih Tangsel selama ini tak boleh berhenti di tengah jalan. Ini menjadi tanggung jawab kita semua untuk melanjutkannya, sembari kita tingkatkan kualitas dan pencapaiannya,” jelas Bang Ben melalui keterangan tertulisnya, Senin (9/11).
Motivasi tersebut yang melatari Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan mengusung visi terwujudnya Tangsel Menjadi Kota yang Unggul dan Lestari terkait pencalonannya di Pilkada 2020.
“Unggul yang kami maksud memiliki makna menjadikan Kota Tangsel yang terbaik dalam aspek kualitas sumber daya manusia, infrastruktur, perekonomian, lingkungan dan teknologi,” kata mantan Kepala Bappeda Kabupaten Tangerang itu.
Di sektor infrastruktur, pasangan nomor urut tiga itu menyiapkan program infrastruktur terintegrasi dan kota layak huni. Dalam program tersebut, pasangan Benyamin-Pilar menyiapkan sejumlah kegiatan turunan, seperti program pengelolaan akhir sampah dengan menjadikan TPA Cipeucang sebagai pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa).
Selain itu, ada juga revitalisasi rumah umum tak layak huni (RUTLH), penataan kawasan kumuh dan lingkungan, penyediaan infrastruktur wisata bertaraf internasional, pembangunan community center per kecamatan, hingga pusat pameran berstandar internasional.
Menurut Bang Ben, beragam program dan ide pembangunan yang disiapkan demi melanjutkan pencapaian Tangsel yang memegang predikat Kota Layak Huni, status yang diberikan Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Indonesia pada 2018.
Di sektor ekonomi, pasangan Benyamin-Pilar menyiapkan sedikitnya sembilan program turunan untuk menjadikan masyarakat Tangsel semakin kreatif, produktif, termasuk mengurangi dampak pandemi Covid-19.
Salah satu program turunannya yakni rumah kreatif. “Dalam rumah kreatif, akan dibuatkan pusat pembinaan wirausaha ekonomi kreatif, e-commerce, juga hub dan channeling pelaku ekonomi kreatif,” jelas Bang Ben.
Dalam program ekonomi yang digagas pasangan Benyamin-Pilar juga bermuara pada upaya meningkatkan kemandirian pelaku UMKM, seperti penyediaan pusat UKM dan UMKM sebagai media promosi, pemasaran serta konsultasi.
Usaha ini sekaligus demi menjadikan Tangsel sebagai kota yang nyaman untuk berusaha, mengakomodasi kebutuhan masyarakat untuk semakin mandiri, termasuk meneruskan pencapaian pemerintah kota yang meraih penghargaan Natamukti dari Kementerian Koperasi dan UMKM. (dm)
Diskusi tentang ini post