SATELITNEWS.ID, SERANG–Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Serang, soroti realisasi pendapatan daerah yang hanya mencapai 51 persen atau sekitar Rp400 Miliar lebih dari target Rp730 Miliar. Mereka pun mendorong para Organisasi Perangkat Daerah (OPD), agar mengoptimalkan pendapatan selama dua bulan terakhir.
Juru Bicara Badan Anggaran (Banang) DPRD Kabupaten Serang, Supiyanto mengatakan, realisasi pendapatan daerah terhitung selama 10 bulan sejak bulan Januari sampai Oktober. Menurutnya dengan sisa waktu dua bulan lagi, yakni November dan Desember pendapatan tersebut diharapkan dapat tercapai 100 persen.
“Kalau targetnya kurang lebih sekitar Rp730 Miliar. Sementara yang sudah terserap pendapatan sebesar Rp400 Miliar sekian atau 51 persen. Apakah disisa waktu ini bisa tercapai, mudah – mudahan bisa dan kita lihat nanti,” kata Supiyanto, saat ditemui usai rapat paripurna DPRD Kabupaten Serang, Rabu (11/11).
Namun demikian, kata Politisi PKS ini Pemereintah Daerah (Pemda) Serang harus tetap optimis merealisasikan pendapatan yang sudah menjadi target. Menurutnya, semua OPD penghasil harus bekerja lebih optimal.
“Apalagi disitu ada pendapatan lain-lain yang sah. Itu bahkan cuma terealisasi dibawah Rp18 Miliar,” tandasnya.
Supiyanto menambahkan, dengan rendahnya realisasi pendapatan ini akan menjadi cerminan untuk proyeksi APBD Tahun Anggaran (TA) 2021. Oleh karena itu, tim Badan Anggaran dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) akan melakukan pembahasan lebih intensif.
“Kita akan lihat nanti, disisi mana penurunannya. Setidaknya itu harus ada solusi yang terbaik, untuk memaksimalkan APBD TA 2021,” ujarnya.
Sementara, Pjs Bupati Serang, Ade Ariyanto mengaku optimis, dapat mencapai target dengan berbagai kemungkinan ditengah situasi pandemi. “Kami optimis dengan teman-teman di TAPD. Kalau situasi tahun depan normal, beda lagi. Kita bicara realistis saja,” imbuhnya.
Ia juga mengaku, akan mengevaluasi dan berkoordinasi dengan seluruh OPD dilingkungan Pemkab, dalam rangka mencari solusi bersama untuk menutupi kekurangan capaian Pendapatan Daerah tersebut. Karena ini perlu kebersamaan, dan saling bertanggungjawab dengan komitmen yang sudah disepakati. (sidik/mardiana)
Diskusi tentang ini post