SATELITNEWS.ID, NEGLASARI— Kepulan asap hitam tiba-tiba menutupi cerahnya langit biru di wilayah Kecamatan Neglasari. Suasana menjadi mencekam, warga berhamburan keluar luar rumah menengok asal kepulan asap tersebut, Kamis, (19/11).
Asap hitam itu berasal dari pabrik Gorden yang terbakar. Tepatnya di Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Mekersari. Tak butuh waktu lama, kobaran si jago merah langsung membuat parbrik tersebut luluh lantah.
Pantauan Satelit News, puluhan petugas pemadam kebakaran satu persatu mencoba memasuki lokasi kebakaran. Nampak belasan mobil pemadam bermunculan.
Petugas terlihat kewalahan. Namun demikian, mereka tetap berusaha menembus panasnya lokasi kebakaran. Air pun mulai disemprotkan namun api terus menyala malah semakin besar.
Sementara, warga sekitar nampak hanya menonton. Sebagian pula ada yang mengabadikan peristiwa ini dalam bentuk foto dan video. Mereka dilarang mendekat ke TKP sekira radius 100 meter.
Akibat kebakaran itu akses jalan ditutup. Arus lalu lintas tersendat. Para pengendara diminta melintas ke jalan lain
. Akses jalan yang berada tepat di depan pabrik terlihat gelap gulita lantaran terkepung asap hitam. Suasana disana pun bak seperti mendung, suhu juga memanas. Belum diketahui jelas penyebab kebakaran hebat terjadi. Tak diketahui pula jumlah korban jiwa akibat kebakaran.
Salah satu warga, Mansyur (57) mengatakan kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik mesin las ang. Kemudian muncul percikan api yang langsung menyambar sekitarnya.
“Kejadian sekitar jam 4 (sore). Itu ada karyawan yang mau ngelas terus konslet apinya nyamber,” ujarnya kepada Satelit News, kemarin.
Menurut Mansyur, dalam kejadian ini tak ada korban jiwa. Lantaran saat api belum membesar para karyawan langsung berbondong-bondong keluar pabrik.
“Kayaknya nggak ada. Semuanya langsung keluar. Pas mereka keluar api langsung besar,” kata pria yang kerap disapa Awang ini.
Awang mengungkapkan api akan sulit dipadamkan karena banyak bahan baku yang mudah terbakar. Seperti kain, bensin dan kayu.
“Kan ada bahan kimianya juga jadi sulit dipadamkan. Terus juga tadi ada gardu listrik yang meledak tambah besar. Itu ada satu lagi gardunya,” Kata Awang.
Kepala Bidang Kedarurata dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Febi Darmawan mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran. Lantaran, api belum dapat dipadamkan.
“Ini masih nyala, masih kita usahakan padamkan. Mudah-mudahan gak ada korban jiwa juga,” pungkasnya. (irfan/gatot)
Diskusi tentang ini post