SATELITNEWS.ID, SERANG–Pjs Bupati Serang Ade Aryanto mendukung tercapainya partisipasi pemilih pada Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Serang periode 2021-2026 sebesar 75 persen, dari jumlah 1.132.717 daftar pemilih tetap (DPT). Ia mengaku optimis target tersebut bisa tercapai, meski pada masa pandemi Covid-19.
“KPU Kabupaten Serang menetapkan 75 persen, kita harus suport dengan upaya-upaya, langkah-langkah kita sampai tingkat RT RW (rukun tetangga/rukun warga),” kata Ade, usai membuka Rapat dinas pejabat eselon II, Kabag, Camat dan Sekretaris dinas/badan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Serang, di Aula Tb Suwandi, Kamis (26/11).
Menurutnya, artinya optimis dengan upaya dan memiliki strategi masyarakat mana yang belum teredukasi. Dari situ, Pemkab mengambil peran dan memberikan sosialisasi dan sebagainya. “Jadi target KPU 75 persen partisipasi pemilih, kita ikuti dengan teman-teman kita di lapangan baik Camat, Kades sampai RT dan RW,” tambahnya.
Ia menjelaskan, guna mencapai target partisipasi pemilih tentunya strategi atau langkah Pemkab Serang dalam membantu KPU dengan mengedukasi masyarakat. Masyarakat harus diedukasi, bahwa masyarakat jangan takut untuk datang ke TPS (tempat pemungutan suara).
“Karena kami sudah jamin protokol kesehatan (prokes) sudah disiapkan tentang 3 M yakni memakai masker, menyediakan tempat mencuci tangan, dan menjaga jarak antar pemilih,” ucapnya.
Bahkan kata Ade, 9 Desember 2020 merupakan hari libur nasional, agar masyarakat yang mempunyai hak memilih di wilayahnya bisa terfasilitasi. Tetapi jangan sampai masyarakat tidak datang ke TPS, malah jalan-jalan kemana-mana.
“Karena angka partisipasi yang tinggi itu akan mencerminkan suatu kualitas demokrasi yang bagus di Kabupaten Serang,” tegasnya.
Sedangkan terkait pemilih yang berada di wilayah terpencil meliputi Desa Pulau Tunda, Pulo Panjang dan Pulo Sangiang Kecamatan Pulo Ampel, Ade memastikan jika wilayah tersebut bagian dari prioritas. Pekan depan pun pihaknya akan ke pulau tersebut, guna mengecek penyimpanan logistik.
“Kami juga akan imbau semua pemilih, karena Pilkada saat ini sebuah kegiatan baru karena masa pandemi dimana harus mengikuti protokol kesehatan. Kami juga mengimbau Camat-camat untuk simulasi,” tandasnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri pun turut mengimbau kepada para Camat, Kades agar memerhatikan fasilitas TPS-TPS. Apakah sudah dalam kondisi siap atau belum, untuk digunakan dengan mengikuti protokol kesehatan.
“Camat harus mengecek fasilitas penunjang disetiap TPS, kemudian personil linmas apakah ada pergantian karena meninggal atau tidak, dan libatkan hansip yang sudah dilatih Satpol PP,” ujarnya.
Entus berharap kepada para pejabat atau ASN di lingkungan Pemkab Serang agar tidak ada yang sampai terkena pidana atau ranah hukum terkait pilkada. “Tapi fokus membantu meningkatkan partisipasi pemilih meski dimasa pandemi, dan selain jujur dan adil harus tercipta pilkada yang sehat,” ucapnya. (muf/bnn)
Diskusi tentang ini post