SATELITNEWS.ID, TIGARAKSA—Camat Tigaraksa, Lurah Tigaraksa bersama pengurus Karang Taruna (Katar) Kecamatan Tigaraksa, menggelar acara Gerebek Masker di Pasar Gudang Tigaraksa. Sekitar 2.000 masker dibagikan kepada pengunjung dan pedagang pasar, Minggu (20/12).
Hadir juga personil Puskesmas Tigaraksa, polisi dari Polsek Tigaraksa, Koramil Tigaraksa dan organisasi masyarakat (Ormas) LMP, GP Ansor, KNPI, Badak Banten, Laskar Merah Putih.
Camat Tigaraksa Rahyuni menjelaskan, bahwa Gerebek Masker ini bertujuan untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 di Pasar Gudang. Mengingat saat ini Kabupaten Tangerang masuk zona oranye.
“Kami harap baik pedagang dan pengujung Pasar Tigaraksa untuk tetap memakai masker, sebagai pencegahan penyebaran virus corona,” ujar Rahyuni.
Saat Gerebek Masker di pasar tersebut berlangsung, Rahyuni selalu mengingatkan kepada pengunjung pasar untuk mematuhi protokol kesehatan, dan mengingatkan agar selalu mematuhi 4M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan.
“Ini aksi nyata yang dilakukan OKP untuk membantu pemerintah dalam pencegahan Covid-19, dan diharapkan Ormas yang lain juga ikut terlibat mencegah penyebaran virus corona,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kecamatan Tigaraksa, Endang Lasun menjelaskan, ada 2.000 masker dibagikan secara gratis di Pasar Gudang Tigaraksa.
“Tujuan agar masyarakat yang mengunjungi pasar Gudang Tigaraksa sadar tentang bahaya Covid-19. Jangan sampai menyepelekan virus asal Wuhan China ini, karena ribuan nyawa melayang karena terpapar Covid-19,” terangnya.
Sementara itu, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Tangerang, mengajak pemuda-pemudi untuk melawan Covid-19. Hal tersebut disampaikan dalam rangka memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) tahun 2020, Minggu (20/12).
Ketua DPD KNPI Kabupaten Tangerang, Adang Abek Akhbarudin mengatakan, Pandemi Covid-19 telah mengingatkan akan pentingnya kebersamaan dalam menghadapi ujian yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Menurutnya, peran pemuda sangat penting dalam memerangi pandemi Covid-19 ini, dengan cara meminimalisir efek buruk akibat Covid-19. Salah satunya dalam lingkup perekonomian masyarakat, dimana para pemuda harus membantu masyarakat untuk meringankan bebannya dengan melakukan kegiatan sosial.
“Penting sekali bagi kita para pemuda untuk saling bahu membahu membantu memerangi kemiskinan akibat Covid-19, dengan cara saling membantu untuk saling meringankan beban ekonomi dengan berbagai kegiatan sosial, peduli kasih,” kata kata pria yang biasa disapa Abek kepada Satelit News, Minggu (20/12).
Selain berbagi, para pemuda juga harus berperan aktif dalam mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat. Katanya, pemuda harus menjadi pelopor agar terhindar dari virus Covid-19.
“Pemuda harus aktif mengkampanyekan pentingnya menjaga kesehatan, agar terhindar dari virus corona ini,” jelasnya.
Lebih lanjut Abek mengungkapkan, ketika semua bergotong-royong saling membantu satu sama lainnya, baik masyarakat, pemerintah, dan aparat, maka dampak pandemi Covid-19 jelas bisa direndam.
“Mari kita rawat kesetiakawanan sosial sebagai momentum untuk saling menpererat persatuan dalam bingkai NKRI. Pemuda adalah pelopor dalam kesetiakawanan sosial jadikan kesetiakawanan sebagai kendaraan kita untuk bisa saling berbagi dan saling menjaga,” pesannya. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post