SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG—Jelang natal dan tahun baru 2021 (Nataru), Polres Pandeglang melaksanakan Apel Gabungan Operasi Lilin Kalimaya 2020 di lapangan Mako Polres Pandeglang, Senin (21/12).
Apel gabungan yang melibatkan Polri, TNI, Satpol PP, Dishub, Kejari dan unsur Pemkab Pandeglang lainnya, dengan jumlah total 300 personel yang dilibatkan itu dalam rangka pengamanan Nataru.
Kapolres Pandeglang, AKBP Hamam Wahyudi mengatakan, inti apel gabungan yang dilakukannya itu sebagai pengecekan akhir persiapan pelaksanaan operasi 2020, untuk pengamanan perayaan Nataru. Baik itu pada aspek personel, maupun sarana dan prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemkab dan Kamtibmas lainnya.
“Semua personel harus melakukan langkah antisipasi yang proaktif, aplikatif, bertindak yang tepat, efektif, dan efisien dalam mengatasi berbagai potensi gangguan yang ada, sesuai dengan karakteristik kerawanan pada masing-masing daerah,” kata AKBP Hamam, Senin (21/12).
Menurut Hamam, dimungkinkan kegiatan perayaan Nataru dapat menimbulkan kluster- kluster baru penyebaran Covid-19. Maka dari itulah, dia menekankan agar ada upaya antisipasi cara bertindak dan pengamanannya.
“Nataru tahun ini berbeda seperti tahun-tahun sebelumnya, karena kondisinya masih dilanda Covid-19. Maka dari itu, semua harus menjadi teladan dalam penegakan protokol kesehatan (Prokes). Serta mengambil bagian untuk kampanye tegakkan 3 M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak),” tegasnya.
Selain itu kata Hamam, personel diminta siapkan mental dan fisik serta jaga kesehatan. Kemudian bagian terpentingnya adalah melakukan deteksi dini, dengan memetakan dinamika dan fenomena yang berkembang sebagai langkah antisipasi sedini mungkin, untuk mencegah aksi yang meresahkan masyarakat.
“Tingkatkan kepekaan, waspada dan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi aksi teror yang memanfaatkan momentum perayaan Nataru. Begitu juga laksanakan pengamanan secara profesional dan porposional, berikan pelayanan yang terbaik,” pintanya.
Hamam menegaskan kembali, agar para personel dapat melaksanakan penegakan hukum secara body sistem. “Tindak tegas setiap pelanggar hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibnas,” tandasnya.
Komandan Kodim (Dandim) 0601 Pandeglang, Letkol Kav Dedi Setiadi menambahkan, agar personelnya menjalin kerjasama, sinergi dan soliditas dengan semua personel yang terlibat demi keberhasilan kegiatan. “Pokoknya saya minta personel dari TNI agar melakukan koordinasi dengan baik,” kata Letkol Kav. Dedi Setiadi.
Menurutnya, diketahui bahwa sampai saat ini, Covid-19 masih menunjukkan peningkatan yang sigiftikan. Artinya, masih banyak warga yang tidak mematuhi Prokes. Maka dari itu, personel harus gencar mengingatkan masyarakat.
“Terus ingatkan warga agar selalu mematuhi Prokes yang sudah ditetapkan pemerintah seperti mencuci tangan, menggunakan masker dan hindari kerumunan,” tambahnya.
Untuk diketahui, turut hadir dalam kegiatan apel gelar pasukan Operasi Lilin Kalimaya 2020, Bupati Pandeglang, Irna Narulita, Kejari Pandeglang, Suwarno, KH. Abuya Muhtadi (tokoh Agama Kab. Pandeglang), Kapten Cpm Meisro (Dansubdenpom Pandeglang), Kapten Inf Bayu (Perwakilan 320/BP), dan Surya Darmawan (Kalak BPBD Kab. Pandeglang). (nipal/aditya)
Diskusi tentang ini post