SATELITNEWS.ID, SERANG–Pemkot Serang menjalin kerjasama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Serang, untuk mengawasi jajanan anak di sekolah, bahan pangan yang dijual di pasar dan ketahanan pangan di setiap kelurahan. Program tersebut untuk menjamin kesehatan sekaligus ketahanan pangan masyarakat.
Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang, Nanang Saefudin, mengatakan bahwa kerjasama yang akan dilakukan meliputi tiga program. Pertama yakni Pasar Aman dari Bahan Berbahaya.
“Jadi nanti pasar yang akan diintervensi. Sehingga bisa dijamin ketika masyarakat datang ke pasar itu tidak ada bahan makanan yang mengandung zat berbahaya,” ujarnya, saat menggelar audiensi dengan BPOM Serang, di ruang kerjanya, Kamis (7/1).
Yang kedua yakni Gerakan Keamanan Pangan Desa atau Kelurahan. Nantinya, Pemkot bersama dengan BPOM akan mengintervensi kelurahan agar dapat menunjang ketahanan pangan. “Kebetulan kami sudah menganggarkan sebesar 5 persen dari APBD Kota Serang, untuk kelurahan. Itu nanti akan dibagi kepada 67 kelurahan yang ada di Kota Serang,” terangnya.
Selanjutnya yakni program Keamanan Pangan Jajanan Sekolah. Program tersebut akan mengintervensi kantin-kantin yang ada di Kota Serang, serta para pedagang kaki lima (PKL) yang ada di lingkungan sekolah untuk dilakukan pengawasan dari zat berbahaya.
“Ini hal yang utama. Anak-anak yang memang masih dalam pertumbuhan ini dapat terjaga dari hal-hal yang negatif, seperti bahan kimia atau bahan pewarna yang berbahaya bagi mereka,” katanya.
Nanang mengatakan, program tersebut juga termasuk dalam program nasional. Bahkan, perkembangan dari tiga program tersebut pun akan diperlombakan secara nasional. Akan tetapi ia mengaku bahwa bukan perlombaannya yang akan Pemkot Serang kejar.
“Akan tetapi kami akan mengejar terkait hasil program tersebut, salah satunya untuk menekan angka stunting yang ada di Kota Serang. Saat ini angka stunting di Kota Serang sekitar 2.138 anak terkena stunting,” ungkapnya.
Sementara, Kepala BPOM di Serang, Trikoranti Mustikawati mengatakan, kehadiran pihaknya dengan Pemkot Serang bertujuan untuk membicarakan kerjasama di bidang obat dan pangan. “Lalu seperti yang disampaikan oleh pak Sekda, kami sampaikan juga terkait program-program nasional yang ada tahun 2021 akan kami laksanakan seperti pasar aman, jajanan aman dan keamanan pangan masyarakat,” tandasnya. (dzh/bnn)
Diskusi tentang ini post