SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG—Dalam upaya mencegah berbagai bencana di Kabupaten Pandeglang terutama bencana tsunami, Kampung Siaga Bencana (KSB) dan Taruna Siaga Becana (Tagana) Pandeglang, bakal melakukan gerakan tanam (Gertam) 50 ribu bibit mangrove di kawasan pesisir pantai.
Ketua KSB Pandeglang, Beni Madsira mengatakan, dalam upaya meminimalisir saat terjadi becana tsunami di Kabupaten Pandeglang, pihaknya bersama Tagana Pandeglang bakal menanam pohon mangrove di pesisir pantai.
“Ya, kami akan melakukan aksi gerakan menanam pohon mangrove di kawasan pesisir pantai, diantaranya kawasan pantai Kecamatan Labuan dan Carita. Hal ini kami lakukan sebagai upaya meminimalisir apabila terjadi bencana tsunami,” kata Beni, Selasa (12/1).
Penanaman bibit pohon mangrove itu rencananya lanjut dia, bakal dilaksanakan pada bulan Maret mendatang, dengan jumlah bibit pohon mangrove yang akan ditanam sebanyak 50 ribu pohon.
“Penanaman bibit pohon mangrove itu merupakan program Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial. Maka dari itulah, kami lakukan pembahasan kemarin (Senin, 11/1) soal teknisnya bersama ibu Bupati Pandeglang,” ungkapnya.
Dia menyakini program penanaman mangrove itu benar-benar manfaat untuk menghadang derasnya ombak dan jika terjadi stunami. “Saya yakin kedepanya penanaman pohon mangrove itu bermanfaat dan mampu mencegah bencana tsunami, apabila suatu saat terjadi,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengaku, sangat mengapresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan kemanusiaan. “Pemkab Pandeglang sangat mengapresiasi, berkat perjuangan para relawan dalam penanganan bencana Pemerintah sangat terbantu sekali,” katanya.
Menurutnya, tidak sembarang orang yang mau menjadi relawan. Karena jadi relawan itu membutuhkan mental yang kuat dan penuh keikhlasan dalam menangani berbagai bencana, baik bencana tsunami, longsor, banjir dan bencana lainya.
Tentu saja katanya lagi, rencana aksi gerakan tanam pohon mangrove di kawasan pesisir pantai sangat bermanfaat untuk kelestarian alam dan keselamatan masyarakat. “Oleh karena itu, Pemkab Pandeglang akan terus mendukung kegiatan, apalagi gerakan tanam pohon ini untuk keberlangsungan hidup manusia,” tandasnya. (nipal/aditya)
Diskusi tentang ini post