SATELITNEWS.COM, KELAPA DUA—Tiga dari empat pemain asing Persita hengkang. Setelah Mateo Bustos dan Eldar Hasanovic, pemain belakang asal Kyrgyzstan, Tamirlan Kozubaev menyusul dua rekannya untuk angkat koper dari Indonesia.
Tamirlan yang bergabung sejak Januari 2020 memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Persita di tahun 2021. Pemain bernomor punggung 4 ini sudah pulang ke negaranya sejak November 2020 lalu. Manajer Persita, I Nyoman Suryanthara menyebut perpisahan Persita dengan Tamirlan sudah resmi sejak Desember 2020 lalu.
“Kedua belah pihak, Persita dan Tamirlan sama-sama sepakat untuk mengakhiri kontrak yang berlaku sampai Desember 2020 lalu. Jadi mulai tahun 2021 ini, Tamirlan sudah tidak lagi tercatat sebagai pemain Persita. Kami tentu sangat menyayangkan keputusan Tamirlan. Apalagi dari tiga pertandingan di Liga 1 2020, penampilan Tamirlan juga tidak buruk. Di tim juga dia cepat beradaptasi. Tentu Persita sangat kehilangan,” kata Nyoman.
“Kami berterima atas seluruh kontribusi Tamirlan selama bergabung di Persita. Kami semua mendoakan yang terbaik untuk karier sepak bolanya ke depan, di mana pun ia memutuskan untuk bermain,” tutup Nyoman.
Tamirlan menyebut kepergiannya dari Persita murni karena ketidakjelasan status kompetisi di Indonesia. “Kompetisi kan sudah berhenti sekarang. Sementara saya sebagai pemain profesional kan tetap harus berlatih dan bermain di permainan resmi. Tidak mungkin saya hanya berlatih tanpa bermain. Jadi itulah kenapa saya memutuskan untuk pulang ke negara saya,” ungkap Tamirlan.
Lebih lanjut lagi, pemain kelahiran 1 Juli 1994 ini mengaku memiliki banyak momen yang menyenangkan selama bermain di Persita. “Banyak kenangan yang baik tentunya dan saya bersyukur bisa memiliki pengalaman bermain di kompetisi sepak bola Indonesia. Semoga kalau kondisinya membaik, semua sudah pasti, saya bisa kembali lagi satu hari nanti.”
Satu tahun berseragam ungu, lantas, kira-kira apa kenangan terbaik yang diingat Tamirlan?
“Waktu pertandingan kandang lawan PSM Makassar. Saya merasa atmosfernya sangat luar biasa di stadion. Saya juga ingin berterima kasih pada manajemen, tim pelatih, teman-teman di tim dan tentunya supporter untuk semua hal baik yang saya terima dan rasakan selama di Tangerang. Semoga satu hari nanti kita bisa bertemu lagi. InsyaAllah,” kata Tamirlan. (gto)
Diskusi tentang ini post