SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Proses vaksinasi kepada 11 ribu lebih tenaga kesehatan di Kabupaten Tangerang mulai dilaksanakan, Senin (25/1). Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar berharap pada akhir Februari mendatang, seluruh tenaga kesehatan mendapatkan haknya untuk divaksin.
Zaki menjelaskan vaksinasi untuk tenaga kesehatan akan dilakukan di 44 Puskesmas di seluruh Kabupaten Tangerang. Setelah Puskesmas, vaksin akan didistribusikan ke seluruh rumah sakit di wilayahnya.
“Untuk saat ini dilakukan di 44 puskesmas dan Insyaallah berikutnya akan diikuti dengan tenaga kesehatan yang ada di rumah sakit. Mudah-mudahan nanti sampai dengan Februari akhir seluruh tenaga kesehatan sudah mendapatkan haknya untuk disuntik vaksin Covid-19 Sinovac” kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat melakukan monitoring pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara langsung bagi para tenaga kesehatan di Puskesmas Kelapa Dua dan Curug, Senin (25/1).
Menurutnya pemberian vaksin ini sebagai ucapan terima kasih dan apresiasi terhadap tenaga kesehatan yang terus berjuang di garis terdepan untuk menanggulangi dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona. Zaki mengungkapkan selain meninjau langsung proses pendistribusian vaksin Sinovac, dia juga ingin memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh tenaga kesehatan di Kabupaten Tangerang. Bupati dua periode itu meminta agar masyarakat, untuk tidak takut dan ragu terhadap vaksin yang sudah disediakan.
“Untuk tenaga kesehatan yang sekarang divaksin mudah-mudahan ini memberikan keyakinan dan juga motivasi kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Tangerang bahwa vaksin ini aman dan halal, maka dari itu masyarakat jangan ragu dan takut untuk divaksin,”katanya.
Zaki mengingatkan pemberian vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Namun, bukan berarti masyarakat bisa bebas beraktivitas dan mengabaikan protokol kesehatan 4 M.
“Kita tetap harus melakukan disiplin 4M, tapi dengan divaksin mudah-mudahan apabila terpapar Covid-19 tidak terlalu parah, ” tegasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Desiriana Dinardianti mengungkapkan Kabupaten Tangerang menerima vaksin dari Provinsi Banten pada hari Jumat (22/1) yang lalu. Dinkes telah mengambilnya pada hari Sabtu (23/1). Sehari berikutnya pada Minggu (24/1) sudah didistribusikan kepada Puskesmas-Puskesmas.
“Kita menerima vaksin sebanyak 22.200 dosis yang akan diberikan kepada 11 ribu lebih tenaga kesehatan, hari ini serentak mulai dilakukan di 44 Puskesmas dan selanjutnya akan dilanjutkan pelaksanaan vaksin di rumah sakit, ” ujarnya.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanggulangan dan Penanganan Covid-19, Hendra Tarmidzi menambahkan, tidak ada kendala dalam pendistribusian vaksin, semuanya berjalan dengan lancar. Katanya, terkait tempat penyimpanan vaksin seperti cool box atau freezer sejauh ini masih aman. Terkait mekanisme di lapangan, vaksin Sinovac diberikan kepada Puskesmas berdasarkan jumlah tenaga medis yang ada di sana.
“Sejauh ini masih aman-aman saja, tidak ada kendala. Kita berikan berdasarkan jumlah tenaga medis di sana. Nanti tenaga medis yang akan divaksin, mendaftar melalui aplikasi Peduli Lindungi, dan setelah mendapat SMS balasan, maka sudah siap divaksin, ” jelasnya. (alfian/gatot)
Diskusi tentang ini post