SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG—Dinas Kesehatan (Dinkes) Pandeglang belum menyelesaikan target penyutikan vaksin Covid-19, terhadap 2.760 Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kabupaten Pandeglang. Hingga kini persentase jumlah yang sudah disuntik vaksin masih di bawah 50 persen dari jumlah target.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Pandeglang, Achmad Sulaeman mengungkapkan, pihaknya menargetkan penyutikan vaksin terhadap para Nakes sekitar 2.760 orang. Namun dari target itu belum seluruhnya divaksin Covid-19.
“Targetnya seluruh Nakes itu ada sekitar 2.760-an, itu harus divaksin ya. Sekarang emang masih belum terpenuhi targetnya atau masih dibawah 50 persen,” kata Sulaeman, Senin (1/2).
Sulaeman juga belum dapat memastikan berapa jumlah Nakes yang tersebar ditiap-tiap Puskesmas yang sudah dan yang belum dilakukan penyutikan vaksin Covid-19 tersebut. “Jumlah yang di tiap-tiap Puskesmas masih kami rekap. Ternyata memang masih jauh dari harapan saya lihat kemarin ya,” ungkapnya.
Maka pada Februari ini, pihaknya bakal terus menggencarkan vaksinasi sehingga targetnya dapat terselesaikan dengan cepat. “Jadi kami tekan terus agar Nakes untuk mau divaksinasi. Mungkin kemarin ada kegiatan di luar sehingga belum sempat dilakukan vaksinasi dan juga mungkin ada yang ditunda. Kami dalam bulan ini akan terus gencar melakukan vaksinasi,” jelasnya.
Menurut Sulaeman, banyak faktor memang yang mesti diperhatikan dalam pemberian vaksin tersebut. “Salah satunya, ternyata orang kesehatan ada yang menderita darah tinggi, diabetes juga, itu yang ditunda,” pungkasnya.
Sulaeman juga memastikan, sejauh ini tak ada yang gagal divaksin. Namun kalau yang ditunda, dia pastikan ada karena ada juga Nakes yang tensi darahnya tinggi.
“Bagi yang ditunda akan tetap kami vaksin sampai keadaannya memungkinkan. Tadi juga ada beberapa yang masih ditunda lagi karena tekan darahnya ternyata masih tinggi,” jelasnya.
Begitu juga dia memastikan, tidak ada gejala umum seperti ruam maupun gatal-gatal usai disuntik vaksin Covid-19. “Setelah divaksin alhamdulillah, tidak ada gejala. Paling ada ringan-ringan saja, misalnya ada merah sedikit di area penyutikan, akan tetapi bisa diobatin selesai,” tandasnya.
Sekretaris Dinkes Kabupaten Pandeglang, Eni Yati menambahkan, bahwa pihaknya hari ini (kemarin) tengah melakukan vaksinasi terhadap jajaran Dinkes, dengan jumlah total yang mesti divaksin mencapai 130 orang.
“Hari ini kami melakukan vaksin lanjutan yang sebelumnya dilakukan pada pekan kemarin. Total memang kita baru setengahnya ini, baru 53 yang kita vaksinasi dari jumlah 130 dan ini akan kami lanjutkan terus,” pungkasnya. (nipal/aditya)
Diskusi tentang ini post