SATELITNEWS.ID, TANGSEL–Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menerima kunjungan silaturahmi pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Pertemuan dilakukan dalam rangka penguatan kelembagaan sekaligus meminta pengarahan agar keberadaan organisasi tersebut bisa bekerja lebih maksimal.
Ketua FKUB Kota Tangsel, Fachruddin Zuhri menyampaikan, tepat pada Selasa (2/2) dirinya didampingi pengurus harian lainnya, berikut Kepala Kesbangpol Tangsel, Wawang Kusdaya melakukan silaturahmi dengan tujuan audiensi kepada Walikota Tangsel.
“Kedatangan kami ke sana atara lain menyampaikan ucapan terima kasih beberapa tahun terakhir perhatian Pemkot melalui Kesbangpol cukup baik dalam hal dukungan anggaran. Selama setahun menjadi ketua, saya mohon koreksi evaluasi atas kinerja pengurus dan selanjutnya mohon arahan pembinaan lebih lanjut, agar kami dapat berbuat lebih baik,” ujar Fachruddin.
Dia berharap dengan kunjungan dan audiensi langsung, dapat menularkan energi positif antar seluruh pengurus harian FKUB. Secara legitimasi, pengurus harus bekerja lebih optimal dalam mengawal keharmonisan antar umat agama di wilayah Kota Tangsel.
“Itulah mengapa kami meminta segala masukan kepada Ibu Walikota. Jika memang ada yang kurang dan perlu diperbaiki, jika yang memang sudah bagus perlu ditingkatkan lagi,” tambahnya.
Dia mengaku begitu bangga dengan pertemuan ini. Pasalnya, pasca dilantik pada pertengahan tahun lalu sebagai ketua FKUB, baru bisa bersilaturahmi secara resmi dengan seluruh pengurus harian sekarang ini. Tentunya dalam rentetan 2020 memang dilanda pandemi Covid-19 sehingga terfokus pada kebijakan pemerintah untuk tetap menjaga dan menghindari kerumunan.
“Sehingga baru ini kami menyempatkan. Sebetulnya keinginan untuk silaturahmi sejak lama, tapi melihat kondisi tidak memungkinkan maka bersabar,” jelasnya.
Sementara, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany menyampaikan Pemerintah Kota Tangsel sangat mengapresiasi peran FKUB selama ini dalam mengayoni kerukunan antar umat beragama di Kota Tangsel. Sebab, tak ada yang lebih indah kecuali keharmonisan antar sesama. Garis tegasnya jelas bahwa rukun dalam kebersamaan, bukan berarti menyamakan harus sama antar ajaran agama tapi berkhidmat pada ajaran agama masing-masing, tapi dapat saling menghormati.
“Kami sangat berterima kasih, karena FKUB telah berkontribusi nyata dalam memelihara kerukunan umat. Kami berharap, mari rawatlah kerukunan antar umat ini sebaik-baiknya, agar Kota Tangsel sebagai rumah kita bersama nyaman bagi siapapun warganya,” pesan Airin.(jarkasih)
Diskusi tentang ini post