SATELITNEWS.ID, TIGARAKSA—Untuk menekan angka kecelakaan lalulintas, Satlantas Polresta Tangerang rutin menggelar operasi penertiban penindakan kendaraan Over Dimensi dan Over Load. Dalam dua bulan terakhir, sebanyak 8.601 kendraan overload ditilang.
Kasat Lantas Polres Kota Tangerang, Kompol I Ketut Widiarta mengatakan ada empat penindakan yang dilakukan dalam kegiatan penertiban dan penindakan kendaraan. Diantaranya penindakan truk yang overload dan over dimensi, penindakan pengemudi yang tidak menggunakan seat belt bagi kendaraan roda empat, pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan, parkir di bahu jalan bagi kendaraan roda empat dan penindakan bagi pengendara roda dua yang tidak melengkapi kelengkapan berkendaraan.
Menurut Ketut, dalam kegiatan operasi ini lebih difokuskan kepada truk atau pun kendaraan roda dua yang kedapatan mengangkut isi bawaan melebihi dimensi kapasitas, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan maut.
“Yang kami lakukan ini untuk menekan angka kecelakaan yang hampir setiap hari terjadi di wilayah hukum Polresta Tangerang,” kata Ketut, Selasa (18/2).
Ketut menjelaskan, selain memberikan tindakan tegas, kegiatan ini memiliki tujuan untuk memberikan pemahaman tata cara pemuatan dan tata cara pengangkutan bagi kendaraan barang. Selain itu juga untuk mengingatkan para pengendara agar tidak membawa muatan yang over dimensi dan over load. Pasalnya, jika kendaraan memuat barang melebihi kapasitas akan membahayakan pengendara itu sendiri dan pengendara lainnya.
“Keselamatan adalah yang utama. Jangan celakakan diri kita dan orang lain dengan tindakan yang sudah jelas-jelas dilarang karena membahayakan semua pengguna jalan, ” jelasnya.
Ketut mengatakan, dari data yang dimiliki Satlantas Polresta Tangerang, jumlah pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polresta Tangerang mencapai angka 10.372 pelanggar.
Namun pelanggaran paling banyak, masih didominasi oleh kendaraan roda dua yang tidak lengkap saat berkendara, kemudian disusul dengan pelanggaran kendaraan roda empat overlod dan over dimensi.
“Di bulan Januari penindakan terhadap kendaraan overload dan over dimensi sebanyak 5.235. Di bulan Februari penindakan terjadi sebanyak 3.366, sementara sisanya hanya dilakukan peneguran saja, ” katanya. (alfian/gatot)
Diskusi tentang ini post