SATELITNEWS.ID, TANGSEL–Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Setu digelar secara daring di aula kecamatan, Kamis (25/2) lalu. Setu mendapatkan pagu anggaran 11,6 miliar rupiah.
Camat Setu, Hamdani menjelaskan, dari pagu Rp 11,6 miliar ini terdiri dari pagu dari masing-masing kelurahan seperti Kelurahan Kademangan Rp 2,2 miliar, Bakti Jaya Rp 1,9 miliar, Setu Rp 2,0 miliar Keranggan Rp 1,8 miliar, Babakan Rp 1,8 miliar dan Muncul Rp 1,7 miliar. Sementara itu dari kecamatan sendiri menambahkan pagu indikatif kepada setiap kelurahan.
“Besarannya Rp 500 juta, besaran ini untuk fokus pada pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu untuk usulan baik F1 dan F2 masing-masing 20 usulan yang disodorkan dari masing-amsing kelurahan. Misalnya F1 Kelurahan Muncul ada peningkatan turap, peningkatan drainase U-Dhit, pelatihan jurnalistik dan hydroponik, penerangan jalan umum, bantuan untuk ternak ikan air tawar. Jadi baik pembangunan fisik dan pelatihan keterambilan masing-masing ada menjadi prirotias.
“Kendati memang sudah ditetapkan untuk prosentase fisik paling besar mencapai enam puluh persen dan selebihnya seperti pelatihan-pelatihan atau peningkatan sumber daya masyarakat sebesar empat puluh persen,” tambah ia.
Sementara, usulan F1 Kelurahan Keranggan, seperti jembatan, pembanguan saluran air, pembangunan hotmix, penurapan semua kelompok sarana dan prasarana. Pada aspek kesehatan seperti pembinaan pokja kelurahan sehat, dan yang lainnya. Ada juga pada usulan bidang pendidikan, pembangunan kantin sekolah, pembangunan ruang UKS. Serta pemberdayaan pelatihan sablon digital dan pengadaan alat potong rumput.
“Jadi usulan yang menjadi prioritas diajukan baik untuk fisik, pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan. Mana yang lebih mendesak akan menjadi prioritas. Jika tidak mencukupi maka diusulkan di F2,” beber ia.
Dia menjelaskan, bahwa realisasi pembangunan tahun 2020 di banyak titik di antaranya pembangunan turab di Sarimulya, pembangunan hotmix di Setu, normalisasi drainase demikian di Kelurahan Kademangan adanya pembangunan turap di Cipeucang. Untuk di Kelurahan Bakti Jaya, turap saluran air perumahan, perbaikan saluran air, pengerjaan jembatan.
“Realisasi pembangunan tahun lalu telah dilaksanakan dengan baik yang ada di masing-masing kelurahan,” jelas mantan Sekcam Pamulang ini.
Kendati melalui virtual, para peserta baik dari seluruh kelurahan dan perwakilan tokoh masyarakat, para RT dan RW serta dewan dapil Setu mengikuti dengan seksama hingga selesai. Musrenbang ini juga diikuti Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany dan Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie. (din/bnn/gatot)
Diskusi tentang ini post