SATELITNEWS.ID, SERANG—Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menyatakan dirinya negatif Covid-19, Jumat (5/3) malam. Padahal, Tatu sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR), Rabu (3/3) lalu. Tes tersebut diuji oleh Labkesda Banten sebagai syarat mengikuti kegiatan Presiden Joko Widodo, saat peresmian Bendungan Sindangheula, Kamis (4/3).
“Alhamdulillah berdasarkan dua hasil uji swab PCR Rumah Sakit dr Drajat Prawiranegara dan RS Premiere Bintaro, Jumat 5 Maret 2021, ibu dinyatakan negative,”ungkap Tatu Chasanah melalui akun instagramnya, tadi malam.
Tatu sempat mengkonfirmasi dirinya positif Covid19. Dia mengaku dalam kondisi baik-baik saja.
“Alhamdulillah kondisi tubuh sehat, tanpa gejala apapun. Penciuman atau panca indra juga normal, makan pun tetap enak. Sekarang sedang isolasi mandiri,” kata Tatu Chasanah tentang kondisinya pascadinyatakan positif Covid-19, Jumat (5/3).
Tatu menduga, kesembuhannya dengan cepat mungkin terjadi karena dirinya sudah divaksin. Bupati Serang yang baru memimpin untuk periode kedua itu sudah divaksin sebanyak dua kali.
“Alhamdulillah saat ini sehat. Dan mungkin ini karena ibu sudah divaksin, sehingga bisa sembuh cepat. Terima kasih atas semua doanya. Smeoga Allah memberikan kesehatan kepada kita semua. Amin,”imbuhnya.
Selain Tatu, orang-orang terdekatnya pun sudah melakukan tes PCR. Diantaranya ajudan Bupati Anis Rizka Utami, fotografer Bupati Yan Cikal dan Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum. Hasilnya, Anis dinyatakan negatif, Yan Cikal dan Ulum positif Covid-19.
Tatu menyatakan Bahrul Ulum dan Yan Cikal melakukan PCR kedua yang diuji oleh Laboratorium Rumah Sakit dr Dradjat Prawiranegara (RSDP). Keduanya dinyatakan negatif.
“Informasinya, Pak Ulum dan Mas Cikal pada PCR kedua, negatif. Berbeda dengan tes PCR pertama,”ungkapnya.
Menyinggung hasil tracking terhadap keluarga. Tatu mengaku, berdasarkan tes PCR terhadap keluarga, semua hasilnya negatif. “Alhamdulillah, bahkan Kamila (putri Ratu Tatu,red) beberapa malam tidur bersama Ibu, hasilnya negatif Covid-19. Para staf Pendopo Bupati pun, Alhamdulillah semua negatif,” tambahnya.
Sekedar diketahui, Ratu Tatu telah mendapatkan vaksin Covid-19 sebanyak dua kali. Terkait ini, Kepala Dinkes Kabupaten Serang Agus Sukmayadi menyatakan, meski telah divaksin, bukan berarti Covid-19 tidak bisa masuk ke dalam tubuh.
“Namun setelah divaksin, daya tahan tubuh terhadap virus menjadi lebih kuat. Ketika terpapar, tidak mengalami gejala-pun dan bisa cepat negatif Covid-19,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19, Kamis (4/3). Hal itu dibenarkan, oleh juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Serang, drg Agus Sukmayadi.
“Iya positif Covid-19. Jadi beliau (Tatu,red), positif setelah melakukan swab PCR, pada Rabu (3/3) lalu,” ungkap Agus.
Menurutnya, Tatu mengikuti pemeriksaan Swab PCR real-time. Sehingga, pihaknya menyarankan agar Tatu membatasi pertemuan-pertemuan dengan mengumpulkan massa. “Terutama itu. Kemudian juga memperketat protokol kesehatan bagi ibu Bupati dan masyarakat, yang bertemu dengan beliau,” ujarnya.
Agus menyampaikan, tracking akan dilakukan kepada para pejabat yang melakukan kontak dengan Tatu, selama lima hari ke belakang. Begitupun dengan awak media, yang melakukan kontak dekat akan dilakukan pemeriksaan selama dua tiga hari ke depan.
“Sebetulnya saat ini agak sulit untuk melakukan pembatasan mobilitas. Tapi kita harapkan, yang sempat kontak erat dengan ibu, kita lakukan pemeriksaan,” tuturnya. (sidik/mardiana/gatot)
Diskusi tentang ini post