SATELITNEWS.ID, LEBAK—Puluhan raider yang tergabung dalam komunitas Trail Adventure Gasspol Abis (Tragis), tidak henti-hentinya menggeber motor trail untuk menaklukan jalanan penuh tikungan tajam diantara tebing dan rimbunnya pohon yang memicu adrenalin di Kabupaten Lebak.
Komunitas Tragis, merupakan bagian dari komunitas Super Adventure dikenal sebagai komunitas yang rajin menyusuri hutan di wilayah Kabupaten Lebak. Terlebih, Lebak sendiri merupakan wilayah terluas diantara Kabupaten atau Kota di Provinsi Banten. Artinya, ini akan memberikan sensasi bagi para pencinta motor trail yang hobil menjelajahi hutan tersebut. Sejauh ini, Tragis terus fokus menjelajahi hutan yang ada di Lebak, lantaran luasnya wilayah serta ditopang perbukitan cukup untuk memberikan tantangan baru bagi raidernya.
Namun walaupun namanya belum familiar dikalangan masyarakat, bukan berarti kegiatan minim. Tragis ini setiap minggunya atau jika ada waktu luang terus melakukan aktifitasnya bahkan yang terbaru ikut serta meramaikan event di wilayah Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, serta event lainnya baik di Lebak maupun di luar Lebak.
“Hobi ngetrail ini terbilang termasuk mahal. Karena selain harus memiliki motor yang mumpuni, resiko cedera seperti patah tulang juga terus menghantui setiap kali nrabas. Karena itu kehati-hatian dan skill juga harus diperhatikan agar saat nrabas tidak cedera,” tegas Ketua Tragis Lebak, Koh Omok, kemarin.
Meski begitu, Koh Omok menurutkan jika resiko yang akan dihadapi itu justru tidak membuat mereka kapok. Malahan membuat mereka semakin bersemangat, karena setelah sembuh langsung ikut kembali. Namun demikian, ia pun berharap kepada anggotanya untuk tetap mengutanamakan keselamatan baik itu untuk pribadi maupun orang lain.
“Ada beberapa tips yang diberikan oleh Tragis untuk para penghobi yang sama ketika ingin terjun. Yang pertama, jika akan melakukan adventure ke hutan pastikan kondisi ban, jika cuaca hujan, pakai ban tahu. Kalau kering ya bisa pake ban standar. Tidak hanya itu, pastikan bagian motor juga tetap dalam kondisi kencang dan ukuran gear belakang dalam kondisi sehat,” imbuhnya.
Untuk keanggotaan komunitas yang berdomisili di Kampung Pal Opat, Desa Sankanwangi, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak ini, kini jumlahnya mencapai puluhan, dengan beragam profesi. Mulai dari pegawai negeri sipil (PNS) hingga swasta, namun kebanyakan swasta dan wira usaha. Dan sejauh ini semua aktif dan terus bersangat. Dengan melihat semangat para raider, Tragis pun berharap bisa terus berkembang dan bisa memberikan manfaat bagi untuk masyarakat banyak.
“Saya harap Tragis sejak dirikan tahun 2009 sampai saat ini (2021) bisa terus besar, begitupun manfaatnya bagi seluruh masyarakat,” imbuhnya.
Puaskan Hobi dan Jaling Silaturahmi
Bagi sobat yang punya hobi adventure naik motor trail dan berdomisili di Lebak, atau di Provinsi Banten mungkin komunitas satu ini bisa dilirik. Dengan nama Trail Adenture Gasspol Abis (Tragis), komunitas ini menjadi salah satu wadah penghobi motor trail untuk beradu nyali melewati tantangan jalan di wilayah hutan Bumi Multatuli ini.
Kabupaten Lebak, yang dikenal dengan luas wilayahnya serta dikelilingi wilayah perbukitan, dan diantara sungai yang membentang luas sangat cocok bagi pencinta motor trail untuk adventure menjelajahi hutan. Nah, Tragis yang dinahkodai Koh Omok ini sangat cocok untuk gabung. Anggota yang ramah, serta nilai jiwa nasionalisme, diyakini bisa untuk mengisi hobi, kembangkan bakat dan jalintali silaturahmi antar anggota yang ada.
Tidak hanya menjelajah medan ekstrim, komunitas yang dihuni 25 orang warga asli Lebak ini, juga terus memberikan kontribusi dengan menggelar bakti sosial kepada masyarakat. Artinya, tidak hanya meningkatkan mentalitas hadapi medan berat saja melainkan meningkatkan silaturahmi dan memperbanyak ibadah melalui bakso tersebut.
“Berangkat dari hobi, kami bentuk komunitas ini (tragis-red) untuk berkumpul para pencinta motor trail, dan untuk meningkatkan mentalitas, serta meningkatkan tali silaturahmi,” kata Anggota Tragis Lebak, Rohendi.
Hendi sapaan akrabnya yang juga relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengaku, hobinya ini (trail) bisa memberikan manfaat besar setelah bergabung bareng Tragis. Menurutnya, disela-sela kesibukannya menjadi relawan BPBD yang diketahui Lebak kerap dilanda bencana tidak menyurutkan semangatnya baik bekerja maupun ikut kegiatan bareng tragis. Karena, dengan tantangan baru akan membawa pada pendirian yang mendewasakan.
“Alhamdulilah, semua baik kerjaan bisa dikerjakan dengan lancar. Orang-orang khususnya keluarga dan teman sangat mendukung ikut bareng komunitas trail,” ujarnya.
Hendi pun berpesan, bagi siapa saja yang ingin ikut gabung bareng Tragis diperbolehkan. Namun, dengan catatan milik motor trail dan tak kalah penting sehat jasmani. Sebab, hobi ini sangat berisiko untuk keselamatan, maka butuh septi (keamanan baju maupun dari motornya).
“Untuk pemula, pasti akan selalu dapat bimbingan. Karena medan yang kerap kita lalu cukup ekstrim dan bisa mengancam keselamatan jiwa. Maka harus dilakukan oleh ahlinya,” pesan Hendi. (mulyana/dm)
Diskusi tentang ini post