SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG–Banyaknya pedagang di pasar Rangkasbitung, yang enggan divaksin Covid-19, menjadi pekerjaan rumah (PR) pemerintah, khususnya Dinas Kesehatan (Dinkes).
Ketua Komisi I DPRD Lebak, Enden Mahyudin angkat bicara, dan menyebut pemahaman masyarakat harus ditingkatkan, khususnya soal manfaat vaksin.
“Masalah ini, mungkin karena pemahaman masyarakat yang belum sampai. Banyak informasi hoax mengenai vaksinasi Covid-19, yang kemudian menimbulkan ketakutan di masyarakat,” kata politisi PDIP ini, Kamis (11/3).
Diketahui, dari sekitar 2.000 lebih pedagang di Pasar Rangkasbitung, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lebak mencatat, hanya 52 orang saja yang mau divaksin. Banyak pedagang yang mengaku, masih khawatir dengan efek paska vaksin.
Informasi yang tidak benar tersebut tambahnya, harus segera diluruskan, agar vaksinasi yang menjadi program pemerintah untuk melindungi masyarakat dan memutus rantai penyebaran Covid-19, bisa berjalan sukses.
“Apalagi sampai ada kabar, ini rencana pembunuhan massal, itu jelas sangat bohong. Mana mungkin pemerintah sampai seperti itu,” tegas Enden.
Selain pemerintah yang diharapkan terus maksimal dalam melakukan sosialisasi, edukasi akan pentingnya vaksinasi kepada masyarakat, juga menjadi tugas dan tanggung jawab seluruh pihak. “Ya semua pihak tidak hanya Dinas Kesehatan saja, termasuk teman-teman media, punya tugas dan tanggung jawab untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai vaksin, yang bertujuan memutus rantai penyebaran dan melindungi diri dari Covid-19,” paparnya.
Hal serupa, dikatakan Ketua Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) Cabang Lebak, Isadul Umam. Menurutnya, masyarakat terlebih dahulu harus diberikan pemahaman terkait manfaat vaksin.
“Datang, didata, apalagi sampai langsung di vaksin. Jelas masyarakat, khususnya yang awam pasti menolak. Kenapa demikian, karena kembali lagi informasi hoax yang dapat mempengaruhi masyarakat, akhirnya menolak untuk divaksin,” imbuhnya. (mulyana/mardiana)
Diskusi tentang ini post