SATELITNEWS.ID, TANGERANG–Musyawarah Cabang (Muscab) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Tangerang mendaulat H Ahmad Fuady sebagai ketua umum. Setumpuk tugas baru bakal diemban Anggota DPRD Provinsi Banten ini demi menjadikan PKB menjadi partai juara di Kota Tangerang. Seperti apa programnya dan bagaimana target ke depan? Berikut wawancara Satelit News bersama H Ahmad Fuady, Ketua Umum DPC PKB Kota Tangerang.
Tanya
Setelah Muscab kemarin, sempat terjadi dinamika dan polemik di internal kader. Bagaimana Anda menyikapinya?
Jawab
Memang ada dinamika setelah pelaksanaan Muscab. Dan itu wajar, karena di politik itu ada pergeseran, mutasi, rotasi dan promosi, itu sesuatu hal yang biasa. Dan setelah kita beri pengertian serta pemahaman, Alhamduliilah semuanya kembali kompak dan solid.
Tanya
Bagaimana dengan komposisi kepengurusan baru ini?
Jawab
Struktur kepengurusan PKB Kota Tangerang sudah kita serahkan ke DPP PKB untuk diminta segera di-SK-kan. Setelah itu pelantikan, lalu kita akan mengadakan rapat kerja yang membahas program dan strategi kita ke depan. Yang jelas kita perbanyak kader-kader potensial.
Tanya
Apa program prioritas terdekat dari kepengurusan baru ini?
Jawab
Tiga bulan pertama ini, saya harus menyiapkan Musyawarah Anak Cabang (Murancab) untuk 13 PAC se-Kota Tangerang secara serentak. Karena kita dikejar oleh waktu. apalagi struktur jaringan kita sampai anak ranting. Makanya di tahun ini kita harus berbenah, konsolidasi, strukturisasi harus kita mantapkan. Tentunya teman-teman lama yang masih menjabat, kita juga tarik kembali untuk mengisi posisi yang sekiranya menjadi lumbung suara mereka. Artinya dalam masa enam bulan ini target saya sampai ke anak ranting kita sudah terbentuk kepengurusan PKB. Jadi prioritas kita di tahun 2021 adalah pembenahan struktur dari mulai DPC, PAC hingga ranting. Kader lama dan baru silakan berkompetisi adu program untuk mengisi PAC dan ranting itu.
Tanya
Di tahun kedua nanti, apa yang menjadi fokus PKB Kota Tangerang?
Jawab
Nah, di tahun 2022 nanti baru kita mulai bicara kompetensi agar kader-kader kita siap tarung. Kita siapkan pembekalan materi, pengkaderan, tentunya rencana strategis kita ke depan.
Tanya
Di kepengurusan baru ini, apa target yang ingin Anda capai?
Jawab
Kalau kader-kader itu sudah kita bina dengan pembekalan, kita targetkan di pemilu tahun 2024 nanti, PKB Kota Tangerang bisa meraup 10 kursi di DPRD Kota Tangerang. Minimal 8 kursi. Saat ini, PKB Kota Tangerang punya lima kursi di DPRD. Dengan potensi kader kita yang ada, saya yakin, insya Allah target itu akan terpenuhi. Apalagi ada kader-kader baru yang kita rekrut potensinya menjanjikan dan jaringannya luar biasa.
Tanya
Caranya seperti apa agar target itu bisa terealisasi?
Jawab
Dapil-dapil potensial akan dimaksimalkan dengan diisi kader yang potensial, yang mengakar, memiliki jaringan dan sumber keuangan yang mumpuni. Meski berat, tapi saya sangat optimis PKB Kota Tangerang di tahun 2024 harus menjadi juara. Caleg-caleg potensial sudah mulai kita saring.
Tanya
Bagaimana cara Anda agar tidak terjadi konflik saat pencalegan nanti?
Jawab
Tahun 2022 kita sudah melakukan pemetaan wilayah, mapping. Maksudnya kita akan menghindarkan kompetisi dengan sesama kader, karena kompetisi kita dengan partai lain bukan dengan partai sendiri. Artinya kalau ada caleg yang sudah memiliki lumbung suara potensial, caleg PKB lainnya tidak boleh merecoki. Karena nanti yang terjadi bukan menambah suara, malah bisa memecah suara.
Tanya
Kiat apa yang akan Anda lakukan untuk mendulang suara agar PKB Kota Tangerang bisa meraup target yang sudah dicanangkan?
Jawab
Kita konsen menjaring pemilih pemula. Santri-santri insya Allah sudah dengan kita, PKB. Tinggal pemilih pemula lainnya yang masih mengambang, masih alergi dengan politik. Kita akan masuk di tengah-tengah mereka itu. Kita road show ke kampus-kampus, kita akan rangkul, kita adakan pendidikan politik. Dengan cara itu insya Allah akan menarik pemilih pemula tersebut yang pada akhirnya pemilih pemula pada hijrah ke PKB.
Tanya
Bagaimana peluang PKB Kota Tangerang untuk meraup suara tertinggi?
Jawab
PKB sebenarnya sangat potensial untuk mendulang suara. Pertama, PKB terlahir dari rahim NU. NU memiliki jamiyah, warga NU di Indonesia itu sekitar 90-an juta jiwa. Ormas terbesar di dunia. Artinya, tinggal kita sentuh badan otonom (banom) NU seperti, Ansor, Fatayat, IPNU, dan lain sebagainya untuk kita giring memilih ke partai kita. Sentuhan sedikit bisa menghasilkan dua kursi di tiap dapil. Dan inilah yang kemarin tidak digarap maksimal. Kita kurang sowan dengan tokoh-tokoh di Kota Tangerang, merasa PKB sudah besar. Sekonflik-konfliknya PKB, lima persen suara masih dapat, tapi itu di sana, di Jawa. Kita kan di Kota Tangerang yang penduduknya heterogen.
Tanya
Apa PR besar di PKB Kota Tangerang sekarang?
Jawab
Kekuarangan PKB Kota Tangerang saat ini adalah kader perempuan. Tidak ada kader perempuan PKB yang duduk di legislatif. PKB Kota Tangerang di legislatif turun temurun diisi oleh kader laki-laki. Makanya sebisa mungkin saya akan mengkader perempuan untuk menjadi caleg yang tidak hanya menjadi pelengkap persyaratan 30 persen, tapi kader perempuan yang siap menjadi kader terbaik dan bisa duduk di legislatif. Jadi target 10 kursi itu, minimal 5 laki-laki dan 5 perempuan. (dm)
Diskusi tentang ini post