SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG–Setelah Pemerintah (Pemkab) Lebak melakukan revisi terhadap Peraturan Bupati (Perbup) tentang tata cara pelaksaaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak. Akhirnya, teka-teki kepastian pelaksanaan terjawab yakni akan digelar pada bulan September 2021 mendatang.
Pemkab Lebak terpaksa kembali melakukan revisi Peraturan Bupati (Perbup) tentang Tata Cara Pelaksanaan Pilkades, lantaran harus menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19. Sementara di tahun 2021 ini, di Kabupaten Lebak terdapat 226 desa akan menggelar pilkades serentak lantaran masa jabatan kepala desa tersebut habis.
“Alhamdulilah, untuk bulannya (pelaksanaan Pilkades) itu di September. Tapi tanggalnya kita belum tahun, karena masih menunggu dari pimpinan,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lebak, Babay Imroni kepada Satelit News, kemarin.
Melalui tahapan revisi terhadap poin pelaksanaan pilkades, kata Babay ada yang disesuaikan dengan kondisi pandemi. Hal tersebut, yang membuat lambatnya kabar pelaksanaannya. “Pasti bulannya itu September, kalau tanggalnya masih dikutak – katik. Ya tunggu nanti dikabarin lagi,” ujarnya.
Pandemi yang entah sampai kapan berakhirnya, ternyata membuat DPMD Lebak sedikit harus memutar otak, khususnya pada alokasi anggarannya. Sebab, tidak menutup kemungkinan dengan kondisi seperti ini akan berimbas pada pemangkasan anggaran pelaksanaannya.
“Ya (anggarannya) kena refocusing, tahap satu kan udah dipangkas. Nah khawatir ada recofusing lagi, semakin mengecil anggarannya. Sedangkan di Lebak tahun ini ada 266 Pemdes yang melaksanakan pesta demokrasi tersebut,” kata Babay.
Saat disinggung, apakah nanti sebelum digelarnya pilkades serentak akan ada Pejabat sementara (Pjs) atau Plh pasca kekosongan kadesnya? Babay menyebut, tidak ada Pjs, karena bulannya bertepatan dengan masa habis dan pelaksaan Pilkades. “Ya kalau pun ada paling Plh dari Kecamatan,” tandasnya.
Mendengar kabar kepastian bulan pelaksanaan Pilkades serentak, bakal calon Kades Banjarsari, Kecamatan Warunggung, Daud Rizal mengaku siap menghadapi bulan tersebut. “Kabar tersebut tidak hanya saya yang merasa lega, balon kades lainnya pun akan merasa gembira karena sudah ada kepastian bulannya, ya walaupun tanggal nya belum ada. Tapi, semoga tidak ada perubahan lagi,” pungkasnya.(mulyana/made)
Diskusi tentang ini post