SATELITNEWS.ID, TANGSEL–Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) belum akan menerapkan Surat Izin Keluar/Masuk (SIKM) seperti yang tertuang di Surat Edaran (SE) Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13 tahun 2021. Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menerangkan, pihaknya telah membahas dan musyawarah bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bahwa tidak ada menyinggung soal perlu nya SIKM di Kota Tangsel.
Meski SIKM di Tangsel belum diberlakukan, Benyamin mengatakan, masyarakat tetap dilarang mudik pada Lebaran di tahun 2021 ini. “Bahwa larangan mudik iya. Tapi tentunya kita kembalikan kepada masing-masing,” ujarnya kepada Kabar6.com di Puspemkot Tangsel, Ciputat, Jumat (09/4/2021).
Dia mengatakan, pihaknya percaya bahwa masyarakat akan memilih untuk tinggal di Tangsel dan tidak memilih untuk mudik. Hal itu, karena di daerah masing-masing selain Kota Tangsel akan melakukan pengetatan-pengetatan kepada para pemudik.
“Jadi saya kira warga, masyarakat, sudah semakin baik pilihannya untuk tidak mudik. Jadi rasanya kami kemarin juga tidak membahas masalah penyakatan-penyekatan atau seperti apa,” ungkapnya.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan, mengikuti keputusan Pemerintah Pusat, terkait rencana larangan mudik lebaran tahun 2021 ini. Hal itu, berkaitan dengan upaya Pemkot Tangsel, menekan angka penyebaran Covid-19 bagi warganya.
Benyamin Davnie menjelaskan, pihaknya belum memutuskan mengenai aturan turunan larangan mudik tersebut. Namun, dia mengungkapkan, ritual mudik sepertinya akan kembali dilarang bagi warga Tangsel, pada tahun ini.
“Kita juga rencananya (ikuti aturan pusat) walaupun belum diputuskan juga akan melarang mudik,” katanya di Kelurahan Setu, Tangsel, Jumat (26/3) lalu.
Jika larangan mudik tersebut kembali diterapkan di Tangsel, dia menegaskan, maka Pemerintah Tangsel juga tidak akan memfasilitasi kegiatan tersebut bagi warganya. “Kalau dulu perusahaan-perusahaan kita dorong menyediakan bus untuk mudik segala macam. Tapi kalau sekarang, kita tidak akan mendorong untuk mudik. Kita tidak akan memfasilitasi,” ujarnya. (jarkasih)
Diskusi tentang ini post