SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak mengusulkan pembangunan dua fly over atau jembatan layang untuk dibangun di jalan Ir H Djuanda dan Citeras – Tigaraksa kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten). Rupanya usulan tersebut mendapat tanggapan dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Pasalnya usulan untuk mengatasi kemacetan tersebut dinilai kurang tapat. Lebih baik ngotot soal infrastruktur jalan dan jembatan yang belum lama ini di Lebak hancur akibat bencana alam.
Usulan pembangunan jalan layang di atas perlintasan kereta api oleh Pemkab Lebak untuk mengatasi kemacetan di jalan arteri seiring bertambahnya jadwal perjalanan KRL Rangkasbitung – Tanah Abang bukan tak diapresiasi. Tapi akan lebih baiknya ke hal yang bersifat mendesak seperti perbaikan jalan san jembatan. Apalagi belum lama ini banyak jalan dan jembatan di Kabupaten Lebak, rusak akibat bencana alam.
Meski begitu menurut Ketua DPD PKS Lebak Iip Makmur, sambil mengusulkan fly over, Pemkab Lebak juga bisa lebih fokus terhadap infrastruktur yang masih banyak belum memadai.
“Fly over diajukan, tidak masalah, tetapi saya minta Pemkab Lebak juga fokus terhadap pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang memang membutuhkan penanganan segera” kata Iip, kemarin.
Seharusnya kata Iip, Pemkab Lebak bisa lebih ngotot meminta Pemprov Banten memprioritaskan perbaikan infrastruktur jalan maupun jembatan di Lebak yang menjadi kewenangan provinsi.
“Terutama sekali infrastruktur yang rusak akibat bencana banjir dan longsor pada awal tahun 2020. Ini yang seharusnya bisa menjadi prioritas Pemkab Lebak terus didorong ke provinsi,” ujar anggota DPRD Banten ini.
Sementara anggota Komisi IV DPRD Lebak, Dian Wahyudi menambahkan, usulan pembangunan jembatan layang mungkin melihat perkembangan pembangunan di Lebak yang kian hari mengalami peningkatan yang cukup baik, serta mobiltas kendaraan yang terus bertambah, maka perlu untuk mengantisipasi kecelakaan lalulintas di dua titik tersebut.
“Iya sah-sah saja, tapi jangan hanya jembatan layang saja melainkan pemkab bisa lebih ngotot soal pembangunan jalan dan jembatan yang rusak akibat bencana alam. Ya kita ketahui APBD Lebak itu kecil dan sangat berbeda dengan kabupaten atau kota lainnta di Banten, jadi diharapkan bisa memaksimalkan usulan,” pungkasnya.(mulyana/made)
Diskusi tentang ini post