SATELITNEWS.ID, MAUK—Para pemulung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatiwaringin, Kecamatan Mauk, digemparkan dengan penemuan sesosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki, Minggu (18/4). Diduga, bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tuanya.
Bayi malang tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pemulung bernama Samenah, warga Jatiwaringin, Kecamatan Mauk. Menurutnya, jasad bayi tersebut masih terdapat ari-ari dan terbungkus plastik berwarna hitam itu bercampur dengan kain. Dia menduga, bahwa bayi tersebut baru dilahirkan dan dibuang oleh orangtuanya.
“Jadi, saat saya sedang mengorek sampah dari bawah truk. Saya menemukan bungkusan plastik. Saat saya buka ternyata isinya jasad bayi,” kata Samenah kepada Satelit News, Minggu (18/4).
Samenah mengaku kaget, setelah membuka bungkusan plastik tersebut dan langsung memberitahukan kepada para pemulung lainnya. Kemudian, para pemulung melapor ke Kepolisian Sektor Sepatan.
Menurut Samenah, berdasarkan informasi dari sang sopir yang mengangkut sampah, bahwa sampah yang berisikan jasad bayi itu berasal dari wikayah Kecamatan Sepatan. Maka dari itu, pihaknya memilih untuk melapor ke Polsek Sepatan. “Karena sampah itu berasal dari wilayah Kecamatan Sepatan, maka kami langsung melapor ke Polsek Sepatan,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Sepatan AKP I Gusti Moch Sugiarto membenarkan adanya temuan jasad bayi tersebut. Menurut I Gusti, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.
“Iya benar, sopir truk dan warga melaporkan temuan itu ke kami. Saat ini, kami masih melakukan penyelidikan,” kata I Gusti saat dikonfirmasi melalui telepon.
I Gusti menambahkan, bayi berjenis kelamin laki-laki itu langsung dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk diperiksa lebih lanjut. Hal tersebut diperlukan untuk mengetahui penyebab kematiannya. “Kami berusaha optimal dalam ungkap kasus tersebut,” pungkasnya. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post