SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Universitas Islam Syekh Yusuf (Unis) Tangerang menggelar seleksi jabatan wakil rektor (warek) dekan hingga direktur program pasca sarjana (PPS) periode 2021-2025. Seleksi yang dilaksanakan secara terbuka ini diikuti oleh 24 kandidat, baik dari internal maupun eksternal dengan sistem serupa lelang jabatan.
Para kandidat melakukan pemaparan visi-misi serta program di Aula Gedung A lantai VI, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Rabu (19/5). Masing-masing kandidat memiliki waktu selama satu jam untuk menyampaikan visi dan misinya.
Pada tahapan ini, para kandidat diuji oleh panelis dari kalangan profesional serta audiens yang merupakan civitas akademika Unis. Ketua Panitia Seleksi, Muhammad Yus Firdaus menyatakan, jumlah pendaftar sebetulnya mencapai ratusan, tepatnya 136 kandidat. Namun setelah melalui verifikasi, hanya 24 calon yang memenuhi persyaratan.
“Hari ini yang mengikuti tahap pemaparan adalah kandidat yang dinyatakan lolos verifikasi,”ujar Yus Firdaus kemarin.
Dia menambahkan, panitia sebelumnya sudah membuka pendaftaran selama dua minggu dan berakhir pada 3 Mei lalu. Pemaparan visi misi serta program kerja sendiri akan berlangsung hingga Minggu (23/05) mendatang. Ada pun posisi yang diperebutkan oleh kandidat ialah wakil rektor I, II dan III, enam kursi dekan dan satu jabatan direktur PPS.
“Setelah tahapan ini, hasilnya akan dinilai oleh panelis,” ucapnya.
Untuk panelis dalam kegiatan kemarin Yus menyebutkan ada penulis buku dan konsultan HRD Ubadillah Anwar, lalu Ali Said Damanik yang juga profesional bidang leadership serta psikolog Aulia Grashinta. “Kita memang sengaja pilih panelis dari kalangan profesional supaya penilaiannya obyektif,” ujarnya.
Setelah penilaian oleh panelis secara skoring, hasilnya akan diserahkan kepada senat universitas untuk diberikan pertimbangan. “Lalu diserahkan lagi kepada rektor untuk selanjutnya disampaikan kepada yayasan agar ditetapkan,” terangnya.
Dia menambahkan, secara keseluruhan tiga posisi warek dilamar oleh tujuh kandidat di mana lima orang merupakan calon dari internal dan dua kandidat eksternal. Enam posisi dekan diperebutkan 15 calon dan kursi direktur PPS diincar oleh dua kandidat.
“Untuk peserta eksternal hanya untuk jabatan warek saja, karena posisi dekan dan direktur PPS harus dari internal untuk kepentingan karir,” jelasnya.
Dari segi pendidikan, Yus menyampaikan, kandidat dekan minimal S2 sedangkan calon warek dan direktur PPS wajib berpendidikan S3. Saat disinggung, apakah banyak ‘petahana’ yang kembali mendaftarkan diri, Yus menyatakan hanya tiga orang saja.
“Dua incumbent untuk posisi dekan, satu direktur pasca sarjana selebihnya wajah baru,” ucapnya. (made/gatot)
Diskusi tentang ini post