SATELITNEWS.ID, TIGARAKSA—Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang menemukan tahu yang mengandung formalin di wilayah Desa Pete, Kecamatan Tigaraksa, Rabu (23/6). Tahu berformalin itu ditemukan saat Loka POM melakukan pengujian empat parameter.
Kepala Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang, Wydia Savitri mengatakan, pada Rabu (23/6) petugas Loka POM melakukan pengawasan makanan di Desa Pete, Kecamatan Tigaraksa.
Pihaknya melakukan pengujian makanan-makanan yang dibeli oleh masyarakat, baik dari pasar ataupun warung-warung sekitar.
“Kami membeli makanan di sekitar dan ada juga warga secara sukarela memberikan makanannya untuk diperiksa. Ada 20 jenis sample makanan yang dilakukan pemeriksaan,” kata Wydia Savitri kepada Satelit News, Rabu (23/6).
Lanjut Wydia, dari 20 sample makanan yang dilakukan pemeriksaan dengan cara rapid test cepat, sebanyak 19 sample makanan dinyatakan aman atau memenuhi syarat. Namun satu sample dinyatakan mengandung bahan formalin. “Satu sample diduga mengandung bahan formalin yaitu pada produk tahu,” katanya.
Pihaknya akan menelusuri pembuat tahu tersebut, karena dinilai sangat berbahaya jika tahu berformalin ini terus beredar di tengah-tengah masyarakat. “Kita akan cari tahu, belinya dimana, dan produksinya dimana,” ujarnya.
Sementara itu, petugas Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Kabupaten Tangerang, Wulan menambahkan, selain melakukan pengujian dan pengawasan makanan, pihaknya juga memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Pete, Kecamatan Tigaraksa, terkait cara memilih makanan yang sehat dan aman.
“Tak lupa, petugas juga melakukan membagikan leaflet dan memberikan informasi tentang keamanan pangan dan waspada pangan, dengan cara Cek KLIK, cek kemasan, label, izin edar, dan kadaluwarsa,” pungkasnya. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post