SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Apotek di Kota Tangerang mengalami peningkatan permintaan tabung Oksigen secara signifikan seiring lonjakan kasus Covid-19. Dampaknya, persediaannya pun mulai menipis.
Salah satu apotek yang menyediakan alat-alat kesehatan yaitu Apotek 58 yang beralamat di Ruko Modernland Blok AR No, RT.004/RW.007, 32, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang dalam seminggu ini mengalami peningkatan penjualan hingga 90 persen. “Hampir setelah laporan Covid tembus di angka 10 ribu (nasional), sudah mulai banyak permintaan untuk Oksigen, baik untuk tabung atau isi ulang,” ujar pemilik apotek, Joko, Kamis (24/06/2021).
Permasalahan yang muncul saat ini kata Joko adalah, ketersediaan tabung Oksigen. Karena dari distributor sendiri mengalami overload permintaan. “Yang agak kesulitan bagi kita itu mencari tabungnya, distributor juga sudah pada kosong,” tuturnya.
Pria berusia 45 tahun ini menambahkan, untuk suplai Oksigen ketersediaannya masih banyak. Penjualan Oksigen dalam sehari bisa mencapai 50 tabung bahkan bisa lebih. “Tadi jam 11.00 WIB datang 25 tabung jam 13.00 hanya tersisa enam tabung Oksigen yang berukuran 1,5 meter,” ungkapnya.
Joko mengaku menjual tabung Oksigen secara satu set dengan harga Rp 1.250. 000. Lain halnya dengan harga isi ulang Oksigen dalam 500 ml seharga Rp 10 ribu. Untuk omzet yang didapat tidak jauh berbeda dengan biasanya. Karena Joko menjual tabung Oksigen dengan harga yang sama sebelum terjadinya pandemi Covid 19 ini. “Kita jual sesuai price list, untuk besok kita masih belum tau ketersediaan tabung Oksigen di sini. Karena semua distributor bilang kosong,” tukasnya.
Berbeda dengan ketersediaan untuk isi ulang Oksigen, di apotek tersebut masih tersedia sebanyak 30 tabung. Salah satu pegawai dari Apotek 58, Edih Sujana pun membenarkan bahwa hari ini sudah terjual sebanyak 14 tabung Oksigen. (mg03/made)
Diskusi tentang ini post