SATELITNEWS.ID, TANGERANG— Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang melalui Kelompok Kerja Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Pokja KIPI) belum juga mengungkapkan ihwal dugaan warga Kecamatan Pinang yang meninggal karena divaksin. Padahal, Kepala Dinkes Kota Tangerang, dr Liza Puspadewi sebelumnya mengatakan pihaknya akan melakukan investigasi dan mengungkapkan hasilnya pada Sabtu, (26/6/2021).
Kejadian ini pun mendapat sorotan dari anggota Komisi IX DPR RI, Saleh Daulay. Dia mengatakan pihaknya pun ikut mengawasi hasil investigasi Komite Daerah Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KOMDA KIPI). Baginya, hasil itu sangat penting untuk dalam menjaga keamanan proves vaksinasi Covid-19.
“Harus diinvestigasi oleh KOMDA KIPI. Investigasinya tentu harus dilakukan secara mendalam. Sudah ada protapnya itu, setiap adanya KIPI, harus diteliti. Bahkan, semua orang yang diimunisasi harus terus dimonitor dan diobservasi,” ujar Saleh Sabtu (26/6/2021).
Dia menegaskan untuk KOMDA KIPI harus menginvestigasi peristiwa itu secara mendalam. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kebenarannya dari kejadian tersebut. “Sebab, hasil investigasi mereka sangat penting dalam menjaga keamanan proses vaksinasi. Terlebih-lebih, proses vaksinasi yang akan kita lakukan masih sangat panjang,” katanya.
Saleh juga menghimbau kepada pemerintah untuk membentuk tim investigas khusus. Nantinya, hasil penelitian itu diserahkan kepasa satgas Covid-19 dan pemerintah terkait. “Kejadian seperti ini harus jadi cermin. Harus dipastikan bahwa pelaksanaan vaksinasi aman bagi semua. Karena tujuan dari vaksinasi sendiri adalah meningkatkan kekebalan agar terhindar dari virus dan penyakit,” katanya.
Sebelumnya, Liza Puspadewi mengatakan sirinya belum dapat menjelaskan secara konkret soal kejadian ini. Rencananya hal ini akan dibahas oleh Kelompok Kerja Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Pokja KIPI) pada Sabtu, (26/6/2021) mendatang. (irfan/made)
Diskusi tentang ini post