SATELITNEWS.ID, SERPONG—Spanduk pemberitahuan tanda zona merah terpasang di depan pintu perumahan mewah kawasan BSD, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan. Lewat pesan berantai grup WhatsApp menginformasikan banyak warga isolasi mandiri di kawasan itu.
“32 orang warga terkonfirmasi positif Covid-19,” kata Syahrul Munir, warga sekitar lewat unggahan Facebook yang izinkan koran ini mengutip, Selasa (29/6/2021).
Diterangkan, data yang tertera di dinding grup itu menunjukkan hampir seluruh RT ada ‘kandidat’ warga yang menjalankan isolasi mandiri karena positif Covid-19. Hanya satu dari 10 RT yang kasusnya nol. “Tak lama berselang, info lanjutan mengabarkan kalau seluruh lingkungan perumahan bakal disemprot menggunakan truk dari PMI,” terang Munir.
Kendaraan besar yang di atasnya dilengkapi corong yang menyemburkan asap pembasmi virus itu berkeliling membelah ke setiap jalan. Petugas keamanan bermotor memandu langkah truk agar prosesi berjalan lancar.
“Spanduk warna merah itu melempar pesan kuat agar waspada dan tetap taat protokol kesehatan,” jelasnya.
Puskesmas Sudah Bisa Layani Vaksinasi
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), memastikan Puskesmas sudah bisa melayani vaksinasi untuk usia 18 tahun ke atas. Namun usia diatas 50 tahun keatas tetap menjadi prioritas.
“Ini masih ada usia 50 tahun ke atas yang belum, itu tetap menjadi prioritas. Tetapi intinya untuk usia 18 tahun ke atas sudah bisa,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Alin Hendralin Mahdaniar kepada wartawan di Universitas Pamulang (Unpam) Kampus Viktor, Buaran Kecamatan Serpong, Selasa (29/6/2021).
Prioritas warga yang divaksin adalah yang memiliki KTP Tangsel dan domisili Tangsel. “Kenapa domisili? Karena kekebalan komunitas itu tidak mengenal KTP. Pada saat orang itu berdomisili di Tangsel maka dia lah penyumbang kekebalan imunitas itu,” ujarnya. (jarkasih)
Diskusi tentang ini post