SATELITNEWS.ID, LEGOK—Kabupaten Tangerang masuk dalam zona merah penyebaran Covid-19. Sebagai upaya penanganan pencegahan dan penanggulangan Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Satgas Kecamatan Legok menyiapkan Rumah Singgah atau Pondok Singgah Karantina Covid-19.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar telah meninjau kesiapan Pondok Singgah Karantina Covid-19 di wilayah Kecamatan Legok. Katanya, pondok singgah tersebut dikhususkan untuk warga yang terkonfirmasi Covid-19 tanpa gelaja atau sering disebut OTG.
“Kita meninjau kesiapan rumah singgah bagi masyarakat yang terpapar Covid-19 pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) di setiap kecamatan-kecamatan,” ujar Zaki kepada Satelit News, Minggu, (4/7/2021).
Di Kecamatan Legok ada gedung bersama keagamaan yang disulap menjadi rumah singgah. Gedung itu akan digunakan untuk merawat pasien Covid-19 dengan pasien OTG. Selain memberikan penanganan langsung, juga dapat meringankan beban rumah sakit dan rumah singgah Hotel Yasmine, yang saat ini sudah penuh merawat pasien Covid-19.
“Mudah-mudahan rumah singgah ini cukup membantu masyarakat yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah. Kita siapkan tempat yang layak bagi mereka dan aman agar tidak membahayakan keluarganya,” kata Zaki.
Camat Legok Cucu Abdurrosied menambahkan rumah singgah atau pondok singgah ini didesain untuk karantina para pasien OTG, yang saat ini banyak melakukan isolasi di rumah-rumah pribadi. Padahal, pasien OTG itu berada di pemukiman padat penduduk.
“Saat ini sudah ada 72 orang yang ingin segera mengisi pondok singgah ini. Namun kita persiapkan dua tiga hari ini sudah merawat pasien OTG,” ujar Cucu.
Lanjut Cucu, Gedung Bersama Keagamaan ini disulap menjadi Rumah Singgah Covid-19 dengan kapasitas sebanyak 30 orang dilengkapi tempat tidur, kursi dan toilet terpisah untuk pria dan wanita. Kata dia, personil yang akan diturunkan sekitar 30 hingga 50 orang termasuk tenaga medisnya.
“Fasilitas yang disiapkan mulai tempat tidur, kipas anging, toilet, dapur umum hingga perlengkapan medisnya,” pungkasnya.
Saat ini data Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang kasus konfirmasi isolasi sebanyak 507 orang, masih banyak yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah-rumah masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19. (alfian/aditya/gatot)
Diskusi tentang ini post