SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Kabupaten Tangerang kehilangan puluhan tenaga pendidiknya selama masa Pandemi Covid-19 berlangsung dua tahun terakhir. Sebagian meninggal dunia akibat Covid-19 namun ada juga yang disebabkan penyakit lainnya.
Ketua PGRI Kabupaten Tangerang Bibing Sudarman memohon doa bagi para tenaga pendidik yang tutup usia. Dia menyatakan hingga Selasa (13/7/2021), sebanyak 47 tenaga pendidik di Kabupaten Tangerang meninggal dunia selama pandemi.
“Saya mohon seluruh tenaga pendidik untuk mendoakan rekan seperjuangan yang sudah mendahului. Berdasarkan data yang masuk sudah mencapai angka 47, “ungkap Bibing.
Untuk itu, dia meminta seluruh tenaga pendidik agar selalu menjaganya protokol kesehatan. Terutama tenaga pendidik di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Saya mengimbau tolong sampaikan ke rekan-rekan melalui pengurus cabang dan ranting masing-masing tetap ikhtiar jaga prokes, tetap semangat, melayani peserta didik sekuatnya,”ujar Bibing, Selasa (13/7/2021).
Bibing mengungkapkan Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang memberikan instruksi agar para guru dan tenaga pendidik melakukan kerja dari rumah. Sementara pegawai yang bekerja di sekolah dibatasi jumlahnya.
Dia berharap Covid-19 segera berakhir sehingga guru-guru dapat menjalankan aktivitas belajar mengajar.
“Kita berdoa agar diberikan kekuatan, kesabaran, ketabahan serta semoga musibah ini segera berakhir dan musnah di bumi Pertiwi ini. Kita dapat menjalankan ibadah aktivitas sehari-hari secara normal kembali,”ungkap Bibing.
Dia menjelaskan, 95 persen tenaga pendidik di kabupaten Tangerang sudah melakukan vaksinasi. Lima persen lainnya belum divaksin karena terkendala beberapa faktor, diantaranya kesehatan.
Menurut Bibing, tenaga pendidik merupakan aset penting Negara. Butuh proses untuk menggantikan tenaga pendidik yang meninggal dunia.
“Secara pribadi dan sebagai Ketua PGRI saya menyatakan wafatnya rekan-rekan di dunia pendidik ini sebagai bencana pendidikan. Mohon doanya rakyat dan kabupaten supaya guru sabar dan kuat, ” ujarnya. (mg1/gatot)
Diskusi tentang ini post