SATELIT NEWS.COM, SERPONG—Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangerang Selatan memulangkan 15 pasien Covid-19 hari ini, Rabu (28/7/2021). Dengan demikian, penghuni RLC Kota Tangsel yang merawat pasien tanpa gejala itu semakin berkurang. Saat ini, hanya 123 orang yang dirawat di RLC Tangsel, tepatnya di Jalan Kencana Ciater, Kelurahan Buaran, Kecamatan Serpong.
Kepala Pengelola RLC-19 Suhara Manulang menyatakan penghuni tempat yang dikelolanya telah berkurang jauh dibandingkan ketika Covid-19 meningkat tajam beberapa waktu lalu. Saat ini, hanya 123 pasien yang dirawat dari 300 kapasitas tempat tidur.
“Hari ini yang pulang 15 orang dan yang masih dirawat ada 123 orang dari 300 kapasitas tempat tidur yang tersedia. Jadi masih banyak yang kosong,”ujar Suhara, Rabu (28/7/2021).
Suhara menambahkan RLC-19 dibangun khusus untuk merawat pasien dengan nuansa kekeluargaan agar terhindar dari stres yang berlebihan. Selain itu Suhara juga meminta masyarakat yang merasa ada gejala langsung datang ke RLC-19.
“Jadi ini harus disampaikan pada masyarakat bahwa sekarang beberapa daerah kan mau isolasi mandiri di rumah. Jangan sampai isolasi di rumah. Kenapa, karena ada dua hal pertama adalah apakah mungkin bersangkutan itu tidak keluar rumah, lalu kebutuhan sehari-hari mereka apakah terjamin, kalau terjadi perburukan siapa yang mau merujuk. Nah maka dari itu kan di Tangsel ada RLC-19 manfaatkan saja jika dibutuhkan terlebih lagi kemarin oksigen sempat kurang,” tambahnya.
Suhara menjelaskan penanganan di RLC-19 sama halnya seperti di rumah. Para pasien tetap bisa bersosialisasi, melakukan pekerjaan layaknya di rumah, bahkan melakukan aktivitas olahraga bersama dengan pasien lainnya. Namun bedanya RLC-19 lebih membatasi ruang lingkup pasien dan juga selalu teratur memberikan asupan makanan dan vitamin.
“Penanganannya pindah rumah seperti di rumah aja dia cuman kita batasi kemudian, kita kan juga memberikan energi positif untuk mereka agar bisa membangun optimisme. Jadi ya di sini tidak perlu mikirin makanan dan minuman. Semua obat tersedia,”ungkapnya.
Mengingat kasus Covid-19 di Tangsel masih dalam zona merah, Suhara menghimbau kepada masyarakat Tangsel agar bisa memanfaatkan fasilitas kesehatan yang sudah disediakan oleh pemerintah. Salah satunya adalah RLC-19 yang hadir untuk merawat warga terpapar Covid-19 tanpa harus mengeluarkan uang.
“Di sini tidak ada pasien yang meninggal dunia. Janganlah bertaruh dengan angka kematian. Jangan sampai di rumah tidak tertolong. Ya sudahlah ke sini dan di sini sudah ada sistemnya. semua tanpa biaya,” tegasnya. (mg4)