SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG–Sejak dinyatakan positif Covid-19 varian delta pada Sabtu (17/7/2021) lalu, hingga saat ini terhitung sudah 13 hari menjalani isolasi mandiri. Bupati Pandeglang, Irna Narulita dikabarkan sudah sembuh.
Namun, kesembuhannya itu masih menunggu hasil swab PCR yang bakal keluar hasilnya besok (Jumat,30/7/2021).
Wartawan satelitnews.id pun, langsung memastikan kabar kesembuhan Bupati Pandeglang itu secara langsung kepada yang bersangkutan (Irna Narulita), mengkonfirmasinya melalui pesan WhatsAap (WA).
Bupati Irna meresponnya dan membenarkan, bahwa kondisinya saat ini sudah sembuh total. Namun kesembuhannya itu, masih menunggu kepastian hasil swab PCR.
“Wa’alaikum Salam A (sebutnya ke wartawan satelitnews.id). Alhamdulillaah, ibu (Irna,red) sudah sembuh A. Hari ini, ibu baru di swab PCR lagi, dan hasilnya keluar besok (Jumat,30/7/2021),” kata Irna, Kamis (29/7/2021).
Jika hasil swab PCR sudah keluar dan menunjukan negatif, Irna mengaku, bakal tancap gas lagi memenuhi tanggungjawabnya sebagai kepala daerah.
“Hasil swab PCR baru keluar besok siang. InsyaAllah, besok ibu akan langsung tancap gas lagi, kerja ke Pandeglang. Doain ya A,” tandasnya.
Ia juga sangat berterima kasih kepada semua pihak, yang selama ini telah mendoakan dan support, untuk kesembuhannya.
“Nuhun (terima kasih), doa dan supportnya dari semua masyarakat Kabupaten Pandeglang dan para pihak lainnya. Alhamdulillah, sekarang ibu sudah sembuh,” tegasnya lagi.
Ia bercerita, kondisi pada saat pertama kali diserang Covid-19 dan belum sembuh selama 10 hari lebih, Bupati Irna mengaku ia benar-benar merasa kehilangan separuh nafas, dan semua tulang disekujur tubuhnya ngilu atau sakit.
“Separuh nafas hilang, dan tulang ngilu banget. Serangan Covid-19 benar-benar dahsyat. Alhamdulillahnya, ibu sudah divaksin. Sehingga tak separah yang dirasakan para penyintas Covid-19 lainnya, yang harus mendapat perawatan di rumah sakit,” terangnya.
Walau cobaan dahsyat itu menerpa dirinya, ia mengaku, tetap mensyukurinya. Karena dibalik cobaannya itu, ada hikmah yang sangat luar biasa yang dirasakannya. Bahkan selama menjalani isolasi, dibawa asik saja.
“Selama isolasi, ibu bawa asyik saja A. Musibah ini ada hikmahnya, hikmah untuk terus banyak bersyukur kepada Allah SWT. Karena dikasih sehat, sok loba legek (suka banyak gaya). Alhamdulillah, ibu jadi perbanyak ibadah, dan bisa dekat dengan anak-anak, walau tak bisa bersentuhan,” ungkapnya lagi.
Atas dasar pengalaman yang dirasakannya ketika diserang Covid-19 itu, istri Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Randen Ahmad Dimyati Natakusumah ini, kembali mengingatkan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan mau divaksin.
“Ibu saja yang prokesnya sangat ketat dan sudah divaksin, masih mampu dijebol pertahanannya oleh Covid-19. Apalagi yang sama sekali tak menerapkan prokes, dan belum divaksin. Ibu harap, semua masyarakat tetap memperketat prokesnya dan mau divaksin,” imbuhnya. (nipal/mardiana)
