SATELITNEWS.ID, SERPONG—Pelaksanaan aturan PPKM Darurat diharapkan bisa betul-betul diterapkan oleh seluruh lapisan masyarakat. Hal itu disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat meninjau pelaksanaan protokol kesehatan (Prokes) di Pasar Modern BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (29/7/2021).
“Terkait dengan beraktivitasnya pasar, tentunya harapan kita pengaturan terkait dengan kepatuhan terhadap protokol kesehatan tentunya harus dilaksanakan,” ujar Sigit kepada wartawan di Pasar Modern BSD.
Penerapan protokol kesehatan paling patut diperhatikan adalah saat melakukan transaksi jual-beli. Karenanya, arus keluar-masuk pasar tetap diperhatikan karena itu menjadi salah satu yang paling penting. “Bagaimana pada saat beraktivitas, maka kepatuhan terhadap prokes khususnya masker itu betul-betul dipatuhi,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, dia memeriksa beberapa lapak di Pasar Modern BSD. Dia juga menyempatkan diri berinteraksi dengan pemilik tempat pangkas rambut dan menyosialisasikan soal pentingnya protokol kesehatan agar pengelola dan pengunjung aman dari virus corona.
“Nanti yang potong rambut harus pakai APD. Ada APD-nya kan? Karena yang dipotong dibuka tuh biar aman semuanya,” kata Sigit.
Sigit juga menyapa para pedagang di Pasar Modern BSD. Ada pedagang yang menyampaikan ke Sigit bahwa penghasilannya sedikit berkurang, namun tetap bersyukur saat ini diperbolehkan untuk kembali beraktivitas. “Sedikit ya. Tapi alhamdulillah yang penting sekarang masih bisa kerja ya, terima kasih,” ujar Sigit.
Kemudian dia mengecek ketersediaan peralatan pencegahan Covid-19 di posko area pasar tersebut. “Saya cek tadi ada posko di dalamnya ada masker, kemudian pada saat mau masuk ada disinfektan, kemudian floor-nya diatur tentunya ini semua dilakukan agar prokes tetap bisa dioptimalkan, sehingga walaupun ada kelonggaran, kita harus selalu mengingatkan prokes betul-betul dipatuhi,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sigit juga menyalurkan bantuan sosial PPKM Level 4 kepada pengelola pasar dan masyarakat. Hal itu dilakukan untuk mengurangi beban di tengah Pandemi Covid-19.
Diketahui, posko PPKM di pasar terdapat vaksinasi mobile. Posko itu nantinya juga menyiapkan bantuan sosial (bansos) PPKM level 4 dari pemerintah. Pembentukan posko PPKM di pasar itu mulai dilakukan pada Selasa (27/7). Tercatat, sudah ada 9.213 posko PPKM di seluruh Indonesia. Jumlah itu berasal dari unsur TNI, Polri dan relawan. (jarkasih)