SATELITNEWS.ID, KAB TANGERANG—Pemerintah terus melakukan vaksinasi terhadap pelajar. Hal itu agar pembelajaran tatap muka (PTM) segera dibuka kembali. Namun, kali ini Pemerintah Kabupaten Tangerang melakukan vaksinasi terhadap pelajar berkebutuhan khusus atau anak berkebutuhan khusus (ABK).
Dikatakan Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tangerang Mohamad Bayuni, vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di Kabupaten Tangerang tak hanya dilakukan untuk pelajar umum, tapi siswa berkebutuhan khusus juga harus mendapat perhatian untuk divaksinasi.
“Anak berkebutuhan khusus sudah berjalan dibarengkan dengan pelajar umum. Dari total 18 SKh swasta dan 1 SKh negeri di Kabupaten Tangerang, sampai saat ini sudah ada sekitar 160 siswa berkebutuhan khusus yang sudah divaksin,” ujar Bayuni, Sabtu (22/08/2021).
Bayuni mengatakan, pelaksanaan vaksinasi terhadap pelajar juga membutuhkan dukungan dan juga izin dari pihak keluarga. “Kita berharap semua pelajar bisa divaksin tapi tetap harus dengan izin orangtua,” katanya. Ia juga menambahkan, vaksinasi terhadap anak berkebutuhan khusus ini berbeda dengan siswa di sekolah umum. Rata-rata, vaksinasi terhadap ABK ini dilakukan secara mandiri.
Sementara, pengawas SKh Kabupaten Tangerang Didik Setyabudi mengatakan, vaksinasi terhadap anak tetap dilakukan karena menurutnya mereka juga harus mendapatkan hak yang sama. Ia berharap setelah dilakukan vaksinasi anak-anak bisa belajar secara tatap muka. “Mudah-mudahan setelah divaksinasi para siswa bisa terus sehat dan proses belajar tatap muka bisa segera dibuka kembali,” pungkasnya. (mg01)