SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Ketua Ombudsman Republik Indonesia (RI) Mokh Najih Sabtu (11/09/2021) ke Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) dalam rangka memberikan kuliah umum. Kuliah umum tema “Sosialisasi Tugas, Fungsi dan Kewenangan Ombudsman dalam upaya peningkatan Pelayanan Publik”.
Selain kuliah umum, juga dilaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik antara Ombudsman Republik Indonesia dengan UMT yang langsung ditanda tangani oleh Ketua Ombudsman dan Rektor UMT, Ahmad Amarullah.
Adapun ruang lingkup kerjasama tersebut mencakup pencegahan maladministrasi, penyelesaian laporan masyarakat, Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan kegiatan lain yang disepakati bersama.
Sementara, tujuan kerjasama tersebut adalah untuk mensenergikan potensi dan sumber daya yang dimiliki kedua belah pihak, untuk mengoptimalkan sumber daya dan kualitas yang dimiliki kedua belah pihak dalam pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Rektor UMT Ahmad Amarullah dalam sambutanya menyampaikan apresiasi, ucapan selamat datang dan terima kasih kepada Ketua Ombudsman RI yang sudah memilih kampus UMT untuk melaksanakan kuliah umum dan MoU.
Di hadapan Najih, rektor juga mengatakan UMT akan menjunjung asas transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab (responsibility) dan ekuitas. “Dengan selalu mempertimbangkan birokrasi kita, kalau bisa dipercepat jangan diperlambat. Kalau bisa tanpa biaya, jangan ditarik biaya. Jadi, filosofi-filosofi itu kalau satu jam selesai, jangan dua jam,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima.
Selain upaya untuk memberikan pelayanan publik yang terbaik kepada mahasiswa dan masyarakat, Ahmad Amarullah menyampaikan kerja sama dengan Ombudsman RI dijalin sebagai bentuk implementasi Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar. Ia mengatakan melalui program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI tersebut, mendorong UMT untuk terus menjalin kerja sama dengan instansi pemerintahan, pihak swasta, termasuk Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).
“Kita harus mempersiapkan lulusan dengan cara yang baik. Kita juga harus membuka diri dengan dunia yang lain, seperti pemerintahan, swasta, DUDI, dan lain-lain termasuk di dalamnya adalah mengajak para profesional dari luar untuk bersama-sama memajukan UMT, semoga untuk fakultas yang terkait bisa memanfaatkan kerjasama ini dalam bentuk perjanjian kerjasama nantinya,” ujarnya. (made)