SATELITNEWS.ID, SERANG–Bakal Calon Bupati (Bacabup) Serang, Eki Baihaki, memandang pemberdayaan UMKM di masing-masing Kecamatan adalah salah satu cara efektif untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Serang. Sebab, dengan adanya UMKM, jelas dapat menyerap tenaga kerja, selain mengandalkan industri, begitupun dengan UMKM yang dapat menyerap tenaga kerja melalui inovasi yang dimiliki oleh setiap warga di masing-masing Kecamatan se-Kabupaten Serang.
Demikian disampaikan olehnya, saat menerima ratusan masyarakat dari Kecamatan Pulo Ampel dan Baros. Diketahui, kedua Kecamatan tersebut menjadi ke-26 Kecamatan yang telah memberikan dukungan kepada Bacabup Eki Baihaki untuk maju pada perhelatan Pilkada 2020, September mendatang.
“Kami warga Baros beserta para tokoh hadir disini, untuk mendukung Eki sebagai Bupati Serang. Karena program yang ditawarkan bagus serta menyentuh langsung kepada masyarakat, terutama mengentaskan pengangguran di Kabupaten Serang,” tegas M Suhari, warga sekaligus tokoh masyarakat Baros, usai mendeklarasikan dukungan kepada Eki, di Kediaman mantan Bupati dua periode, Akhmad Taufik Nuriman, di lingkungan Ciracas, Kota Serang, Selasa (10/3).
Menurutnya, sudah sepantasnya Kabupaten Serang melakukan perubahan. Baik dari segi program kemasyarakatan, pengentasan pengangguran, pendidikan moral dan masih banyak lagi hal yang harus diperhatikan dan menjadi sorotan.
“Kami melihat, salah satu bentuk protes kami terkait dengan pemerintahan saat ini, kemaksiatan diberikan penghargaan. Pemerintah tidak bersikap dan malah memberikan penghargaan,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya pun melihat, pengangguran di Kabupaten Serang tidak ada penurunan yang signifikan. Hal itu disebutkan karena di Kecamatan Baros banyak sekali warga yang tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, terlepas karena tidak memiliki biaya untuk masuk ke universitas, maka jadilah anak-anak di Kecamatan tersebut sebagai pengangguran, lantaran tidak bisa masuk dunia industri, yang notabenenya harus melawan pungutan liar.
“Lihat saja, dalam proses kepemimpinan saat ini, sangat disayangkan banyak anak-anak kami yang menjadi pengangguran. Maka dari itu Eki tampil ini, dalam rangka melakukan perubahan yang signifikan, ke depan Kabupaten Serang harus lebih baik,” pungkasnya.
Sementara, tokoh masyarakat lainnya dari Kecamatan Baros, Suswiyanto mengungkapkan adanya keprihatinan dengan fenomena yang dirasakan hari ini. Bagaimana tidak, kata dia, banyak pekerja dari luar Kabupaten Serang dengan mudahnya masuk dunia industri, sedangkan putra daerah sangat sulit. Selain itu, sebagai panutan masyarakat, ia juga mengungkapkan keprihatinannya dengan menjamurnya tempat maksiat yang berjalan terus, seolah-seolah tidak ada penertiban dari Pemerintah.
“Padahal kita, masyarakat Banten terkenal dengan agamis. Tapi kok yha justru ada Kafe yang diberi penghargaan, meskipun didalamnya menjual minuman keras,” terangnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, boleh saja memberikan penghargaan karena taat membayar pajak, tapi dua hal yaitu kemaksiatan dan minuman keras, harus dihilangkan. “Ini aspirasi dari masyarakat, untuk segera menutup semua tempat maksiat dan memberantas minuman keras,” tegasnya.
Sementara itu, Hikmatullah yang merupakan koordinator Kecamatan Pulo Ampel menyatakan bahwa akan all out mendukung Eki sebagai Bupati Serang. Ia mengatakan bahwa sosok Eki yang memiliki jiwa muda serta milenial dengan berbagai programnya dianggap mampu untuk memimpin Kabupaten Serang periode 2020-2025.
“Mudah-mudahan bisa membantu masyarakat kecil, utamanya pengangguran-pengangguran yang ada di desa-desa bisa terakomodir, masuk ke dunia pekerjaan ataupun diberdayakan pada UMKM,” tuturnya.
Untuk programnya, lanjut dia, tidak diragukan lagi. Sebab dalam pertemuan yang sengaja digelar oleh masyarakat ini, Eki sedikit banyaknya telah memaparkan baik visi misi maupun gamabaran tentang program kerja yang akan dilakukannya saat memimpin Kabupaten Serang nanti.
“Programnya banyak, salah satunya yaitu untuk mengentaskan kemiskinan dan pengangguran. Saya sangat tertarik untuk akhirnya mendukung penuh Eki Baihaki dalam Pilkada tahun ini,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Eki Baihaki menanggapi pernyataan dan pertanyaan masyarakat terkait banyaknya hiburan malam yang tak kunjung ditutup oleh pemerintah. Menurutnya, bisa saja Pemerintah menutup dengan tegas, karena dilihat dari izinnya saja, bukan lagi izin hiburan, tetapi izin restoran.
“Sebenarnya kalau Pemerintah saat ini mau memberlakukan (penutupan), bisa saja. Dengan mengecek dokumen perizinan yang dipakai, bisa digunakan untuk landasan menutup hiburan malam. Karena sudah jelas, dalam pemaparan visi misi di DPW Demokrat beberapa waktu yang lalu, beliau (Tatu) menegaskan bahwa dirinya tidak mengeluarkan izin hiburan malam,” jelasnya.
Kata dia, kalau hiburan malam itu yang dipergunakan adalah izin restoran, jelas sudah menyalahi aturan. Sebab, dengan banyak ditemukannya tempat hiburan yang memakai izin restoran, namun didalamnya menjual alkohol dengan kadar lebih dari 0,5 persen seperti yang ditentukan oleh Perda, itu sudah menyalahi aturan.
“Restoran itu tidak boleh menjual hal seperti itu, tapi sekarang tidak ada tindakan apa-apa. Hanya posisinya diberitahu, ya seharusnya ditutup, disegel, diberi peringatan tertulis, jika masih beroperasi, kita cabut izinnya,” ujarnya, seraya mengatakan jika dirinya menjadi Bupati Serang, akan menindak tegas perizinan. (muf/bnn)
Diskusi tentang ini post