SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Pemerintah Kota Tangerang hingga kini mencatat capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama telah mencapai 73,3 persen dari target. Data per (20/09/2021) total ada 1.084.203 jiwa yang telah menerima suntikan pertama. Sementara, untuk capaian vaksinasi dosis dua masih di angka 41,8 persen atau 619.065 jiwa.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni mengungkapkan, sasaran lansia juga sudah melebih 70 persen dari target. Tercatat sudah 76.109 lansia tervaksinasi dosis satu atau 72,8 persen dan 60.019 lansia pada dosis dua atau 58,2 persen.
“Capaian vaksinasi selama Bulan Vaksinasi Tangerang memang terus meningkat secara signifikan. Tercatat, pada Agustus peningkatan vaksinasi masih diangka 20 ribu hingga 25 ribu per hari. Sedangkan, pada September ini bisa 25 ribu hingga 30 ribu dosis per hari. Bahkan, beberapa hari tercatat sampai 40 ribu dosis per harinya,” ungkap dr Dini, sebagaimana dikutip dari situs resmi Pemkot Tangerang.
Ia menjelaskan, peningkatan capaian vaksinasi ini dikarenakan centra vaksinasi sudah dibuka di tingkat RW. Sehingga, para sasaran merasa lebih dekat, mudah dan cepat tanpa persulit atau jauh-jauh menjangkau. Disamping itu, terus dibukanya vaksinasi massal di pusat keramaian melalui jajaran TNI dan Polri.
“Hal ini juga beriringin dengan dukungan Kemenkes terkait ketersediaan vaksinasi di Kota Tangerang, yang alhamdulillah terus ada. Sampai saat ini stok vaksinasi di Kota Tangerang jenis Pfizer masih sekitar 100 ribuan. Begitu juga dengan jenis Sinovac yang masih ada sekitar 100 ribuan dosis,” ungkap dr Dini.
Kata dr Dini, dengan capaian vaksinasi dosis satu yang sudah 70 persen lebih ini, Dinas Kesehatan akan terus meningkatkan capaian dosis satu hingga total sasaran Kota Tangerang tercapai yaitu 1.479.301 jiwa. “Dosis satu akan terus kita lanjutkan dan kita iringi dengan capaian dosis dua yang tinggal 30 persen lagi. Insyaallah dalam waktu dekat, Kota Tangerang benar-benar bisa menginjak angka herd immunity yaitu 70 persen dengan dosis lengkap sesuai yang ditetapkan WHO,” harapnya. (made)