SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Persita Tangerang harus bangkit dari kekalahan yang diderita ketika menghadapi Bali United. Pendekar Cisadane diwajibkan move on agar dapat mengeluarkan kemampuan maksimalnya ketika menghadapi Persija Jakarta di Stadion Patriot, Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/9/2021) pukul 20.45 WIB.
Pelatih Persita Widodo C Putro mengatakan penting bagi timnya untuk segera melupakan kekalahan dari Bali United. Dengan demikian, Muhammad Toha dan kawan-kawan dapat kembali fokus guna mendapatkan hasil positif pada laga melawan Persija Jakarta.
“Tentu dari segi mental seluruh pemain sudah memiliki itu, berpikir positif kedepannya dan sudah melupakan yang lalu. Kami fokus untuk pertandingan kedepan,” kata Widodo, Senin (27/9).
Sementara itu, khusus laga menghadapi Persija nanti, pelatih asal Cilacap tersebut mengungkapkan dirinya sudah mempelajari permainan Persija. Bahkan hasil evaluasi juga sudah diterapkan dalam latihan.
“Ya, tentunya di pekan kelima besok setiap tim akan berbenah. Jadi apa-apa yang harus diwaspadai dari Persija sudah kami bahas itu baik taktikal maupun dari video. Kami sekarang fokus ke permainan kami dan kami tetap yakin dengan kemampuan kami,” kata Widodo yang tak gentar dengan Persija meski pihak lawan baru saja mendapatkan kemenangan perdana.
Sudah empat laga dilakoni Persita Tangerang dengan hasil 2 kemenangan dan dua kekalahan. Dalam setiap pertandingan, Pendekar Cisadane menunjukkan bahwa mereka memiliki kemampuan untuk merepotkan lawan.
Apalagi jika tim kebanggaan masyarakat Tangerang itu berani agresif, menyerang lawan melalui skema-skama serangan yang telah dilatih. Dalam pertandingan melawan Bali United, satu-satunya gol Persita tercipta melalui kerja sama apik.
Persita Tangerang juga dapat dibantu dengan keberuntungan Widodo C Putro kala berjumpa Persija Jakarta. Pelatih Widodo Cahyono Putro sejauh ini belum pernah kalah saat memimpin timnya melawan Persija Jakarta. Dia sukses memberikan empat kemenangan dan sekali imbang saat menghadapi Persija.
Rekor apik itu dibukukan Widodo sejak melatih klub pada 2013. Menurut data Transfermarkt, pelatih berusia 50 tahun itu meraih sekali kemenangan melawan Persija bersama Persegres Gresik United (2013), sekali bersama Sriwijaya FC (2016), dan dua kali menang plus sekali imbang ketika memimpin Bali United (2017-2018).
Namun, laga melawan Persija di BRI Liga 1 2021/2022 akan spesial buat Widodo. Ini menjadi pertemuan pertama melawan Persija bersama Persita Tangerang.
Terlepas dari catatan apik Widodo Cahyono Putro sebagai pelatih, Persita Tangerang sejatinya punya tren negatif saat melawan Persija Jakarta. Persita belum pernah menang dalam lima pertandingan terakhir.
Menurut statistik Soccerway, laga ini akan menjadi pertemuan keenam sejak 2013. Persita menelan empat kekalahan dan sekali imbang melawan Persija.
Bahkan, dalam lima pertemuan yang terjadi sejak 2013, Persita hanya mampu mencetak satu gol ke gawang Persija. Meski demikian, hal itu tentu tak bisa dijadikan acuan untuk laga nanti mengingat kedua tim sudah berubah dan memiliki materi pemain berkualitas.
Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio mengatakan dirinya sudah mengantongi kelebihan dan kekurangan Persita. Hal itu ia katakan dalam sesi konferensi pers secara daring sebelum menghadapi Persita, Senin (27/9).
“Saya menghormati Persita, saya sudah pelajari pertandingan Persita kelebihan dan kekurangannya,” kata Alessio.
“Tapi saya akan lebih konsentrasi ke tim saya karena dengan kerja keras Persija pasti bisa memenangkan pertandingan,” sambungnya.
Alessio menilai Persita yang kini berada di peringkat tujuh punya beberapa pemain berkualitas yang patut diwaspadai. Untuk mewaspadai para pemain yang tak dibeberkan itu, Alessio menerapkan strategi khusus.
“Saya sudah lihat ada beberapa pemain yang menarik di Persita dan harus diwaspadai tapi kembali lagi saya harus fokus ke pemain saya dan nanti akan saya terapkan (strategi-red) di ofisial training dan tentunya di pertandingan besok,” jelasnya. (gatot)