SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Pemerintah Kabupaten Tangerang menggelar rapat pemantapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang akan dilaksanakan di 77 desa pada 10 Oktober mendatang. Rapat dipimpin langsung oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, di Aula Darmawanita Pendopo Bupati Tangerang, Jumat (08/10/21).
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar meminta agar semua pihak terkait sama-sama mencurahkan perhatian dan konsentrasi terhadap pelaksanaan Pilkades. Mulai dari pengamanan, kesehatan, dan lainnya. Mengingat Pilkades nanti dilaksanakan di tengah masa pandemi Covid-19.
Zaki juga meminta aparat yang bertugas mengedepankan asas humanis dalam mengawal pelaksanaan pilkades di tengah pandemi. Aparat juga diminta netral.
“Dalam konteks tersebut tentunya banyak sekali hal-hal yang diperlu dipersiapkan secara matang dan terkoordinasi, khususnya dalam hal pengamanan yang melibatkan berbagai pihak terutama unsur kepolisian dan TNI sehingga setiap tahapan pelaksanaan Pilkades serentak kali ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, aman serta nyaman,” tuturnya dalam rapat yang juga dihadiri Ketua DPRD, Dandim 0510 Tigaraksa, Wakapolresta Tangerang, Wakapolres Tangsel, Sekretaris Daerah, kepala OPD dan seluruh Camat yang menggelar Pilkades.
Dia mengajak semua elemen untuk tidak hanya fokus pada pencegahan hal-hal yang mengarah pada konflik dan sengketa Pilkades semata. Akan tetapi juga harus mengedepankan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin sehingga segala potensi penyebaran pandemi baru Covid-19 dapat dihindari.
“Saya berpesan kepada segenap aparat yang akan bertugas agar senantiasa mampu secara humanis memberikan pemahaman yang benar dan netral agar semua tahapan Pilkades nanti dapat dimengerti sehingga kita dapat meminimalisir kemungkinan terjadinya gangguan keamanan dan kesehatan,”ujarnya.
“Kami ucapkan terima kasih kepada personel TNI dan Polri yang sudah ikut bergabung dalam tim keamanan di setiap desa yang melaksanakan Pilkades. Menjelang hari H biasanya ada saja calon yang kampanye dan iring-iringan atau berbagai macam hal yang mengumpulkan massa,” ungkapnya.
Dia berharap apa yang sudah direncanakan bisa berjalan dengan lancar, aman, damai, demokratis serta protokol kesehatannya benar-benar bisa dijaga. “Termasuk progres vaksinasi akan kita lakukan di lokasi desa yang melaksanakan Pilkades,” tegasnya.
Dia juga meminta semua pihak agar melaporkan setiap informasi atau perkembangan situasi kondisi di desa-desa yang melaksanakan Pilkades, kepada Kadis DPMPD maupun Sekda untuk bisa diantisipasi.
Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail mengungkapkan, kerjasama dan kekompakan semua pihak dalam pelaksanaan Pilkades di masa pandemi Covid-19 ini sangat diperlukan, sehingga prosesnya bisa berjalan aman, nyaman dan berkualitas.
“Ini bukan hanya tugas Pemdes, bukan hanya tugas camat, melainkan tugas kita semua. Kekompakan itu ibarat dua tangan, bukan dua telinga. Kalau dua tangan ini semuanya saling bekerjasama dengan baik dan bagus maka hasilnya juga akan maksimal,” jelas Kholid.
Sementara itu, Dandim 0510 Tigaraksa Letkol Infanteri Bangun Siregar meminta kepada para camat supaya mendata warganya yang sudah divaksin maupun yang belum, karena camat memiliki data DPT nama warga.
“Kalau bisa dikumpulkan, diminta dari lurah maupun kepala desa, kelurahan/desa meminta kepada RT/RW bisa dilaporkan datanya kepada bapak bupati,” imbuhnya. Berbekal dari data tersebut, pihaknya akan mendatangi orang yang belum tervaksin. (jarkasih)