SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Kompetisi Liga 1 ditunda untuk sementara menyusul semakin menyebarnya virus corona di Indonesia. PSSI, PT Liga Indonesia Baru dan Kemenpora sepakat untuk menghentikan sepakbola di Indonesia mulai Senin (16/3). Persita Tangerang mendukung penundaan tersebut.
Keputusan menunda kompetisi sepakbola di Indonesia diambil di Stadion Batakan, Balikpapan, Sabtu (14/3). Tepatnya di sela-sela pertandingan pembukaan Liga 2 antara Persiba vs Kalteng Putra.
“Dari hasil kita diskusi disepakati memang kalau Liga 1 Senin ini harus sudah berhenti, dan kebetulan memang ada off yang kita diskusikan adalah Liga 2,” kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
“Berhenti dua pekan, tapi kita juga bakal lihat perkembangan situasi ini,” sambungnya.
“Sehingga dari kesimpulan yang ada meskipun secara formal nanti kita panggil para manajer klub hari Senin,” Iriawan melanjutkan.
“LIB sudah menyampaikan via WhatsApp grup pada liga 2 dan hampir semuanya menyetujui. Senin tidak ada lagi pertandingan sepakbola di Indonesia,” Iriawan menegaskan.
Liga 1 secara penjadwalan tidak ada yang berubah. Kompetisi tertinggi di Indonesia itu memang dijadwalkan rehat dan baru bertanding lagi awal April.
Liga 2 justru masih ada pertandingan. Alhasil, kompetisi di level kedua inilah yang secara nyata berdampak. “Perubahan memajukan jadwal Liga 1 tidak jadi. Semua berjalan seperti semula,” kata Direktur Utama LIB, Cucu Somantri.
Manajer Persita I Nyoman Suryanthara menyatakan Persita mendukung semua kebijakan positif yang diambil oleh PT LIB. Apalagi keputusan bertujuan untuk kepentingan dan kesehatan bersama.
“Kami menerima dengan baik dan positif juga keputusan ini. Sebenarnya memang di jadwal awal yang dirilis pihak LIB, memang mulai minggu depan kompetisi diliburkan hingga awal April. Jadi sepertinya tidak berpengaruh besar pada persiapan tim secara keseluruhan, termasuk program latihan yang sudah disiapkan tim pelatih. Yang jelas kami juga mengimbau seluruh pemain untuk tetap menjaga kebersihan dan kesehatan dan tetap aware saat berinteraksi dengan orang lain. Tim dokter kami juga sudah siap sedia setiap saat untuk memastikan seluruh pemain dalam kondisi prima,”tandasnya. (gatot)
Diskusi tentang ini post