SATELITNEWS.ID, TANGERANG—DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang mengakhiri kegiatan pendidikan kader pratama (PKP) untuk tahun 2021, Minggu (21/11/2021). Total ada tiga angkatan peserta PKP digembleng dengan jumlah masing-masing angkatan sebanyak 50 orang.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Gatot Wibowo menyampaikan, PKP yang digelar hari ini merupakan rangkaian kegiatan pamungkas pada tahun anggaran 2021. Sebab setelah ini, pihaknya akan kembali mengadakan rangkaian baksos yang sempat tertunda di empat kecamatan.
“Harapan kita agar kader-kader PDI Perjuangan yang telah mengikuti kegiatan kaderisasi ini baik angkatan pertama, kedua maupun ketiga bisa mengaktualisasikan ilmu yang telah diajarkan oleh pemateri dalam kehidupan mereka sehari-hari di wilayahnya,” ujarnya saat ditemui di sela-sela pendidikan gelombang terakhir di Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis, Kampung Babakan, RT 01/RW 06 Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Minggu.
Selain itu, para peserta juga diharapkan bisa melakukan pemetaan politik di wilayahnya. Sebab mereka sudah dibekali dengan materi analisasi sosial (ansos). “Kita juga selaku pengurus DPC PDI Perjuangan mengucapkan terima kasih kepada senior partai, DPP mau DPD yang telah ikut serta mensukseskan PKP partai sampai tiga angkatan,” ucapnya. Ia mengatakan, para pengurus di atas seperti DPD/DPP mendukung terselenggaranya kegiatan ini.
Disinggung hak dan kewajiban mereka setelah mengikuti pendidikan, pria yang juga Ketua DPRD Kota Tangerang ini menambahkan bahwa peserta berkewajiban menyelesaikan tugas yang diberikan untuk pemetaan lapangan. “Ada pun hak mereka adalah mereka akan dikembalikan sebagai pengurus partai. Sebab selama mengikuti PKP, hak mereka kita copot sebagai pengurus, nanti ini kita kembalikan hak mereka,”ungkap mantan Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang ini.
Sementara Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Andri Septian Permana menjelaskan, penugasan lapangan akan diberikan selama kurang lebih sebulan. “Mereka akan turun ke lapangan berbasis kelurahan untuk menghimpun permasalahan masyarakat yang bisa dijadikan salah satu bahan untuk kita merumuskan kebijakan di partai maupun program kerja di tahun depan,” ungkapnya.
Dia menambahkan, kegiatan ini juga sebagai upaya pihaknya untuk menjalankan fungsi partai sebagai wadah selain mengedukasi politik, parpol juga hadir sebagai fungsi agregatifnya untuk juga bisa melakukan kegiatan yang punya dalam langsung ke masyarakat.
“Jadi peserta PKP di tiga angkatan akan langsung kita terjunkan di masyarakat minimal untuk melakukan pemotretan sosial terkait kondisi riil masyarakat di bawah agar kita bisa bawa nanti ke fraksi untuk diperjuangkan menjadi program tahun 2022,” terang pria yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Tangerang ini. Program PKP katanya akan dilaksanakan pada tahun 2022 mendatang. (made)
Diskusi tentang ini post