SATELITNEWS.ID, SERANG–Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Serang, menggalang dana melalui iuran dari anggotanya untuk membangun gedung sekretariat.
Anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan gedung PGRI Kabupaten Serang, mencapai Rp 7 Miliar.
Ketua PGRI Kabupaten Serang, Janjusi mengatakan, rencana gedung PGRI akan dibangun di Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Serang dengan luas lahan 5000 meter persegi. Anggaran pembangunan tersebut akan dialokasikan dari dana iuran anggota.
“Kita sudah coba menghitung kebutuhan ditaksir Rp7 miliar. Anggota kita coba membuat surat pernyataan secara ikhlas, berapa kesiapan mereka, keikhlasan memberikan iuran sebagai bentuk gotong royong untuk menjelmakan gedung guru ini, mereka membayar secara bertahap disesuaikan dengan kemampuan,” ujar Janjusi, saat memperingati HUT PGRI di salah satu hotel di Anyer, Kamis (25/11/2021).
Janjusi menuturkan, iuran untuk pembangunan gedung PGRI ini sudah dilakukan saat konferensi kerja yang dilaksanakannnya beberpa bulan lalu. Dana yang sudah terkumpul mencapai Rp700 juta.
“Itu termasuk bantuan dari ibu (Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah), pak Andika (Wakil Gubernur Banten), dari pejabat pejabat pemerintah daerah. Iuran ini membutuhkan 5 tahun,” katanya.
Janjusi mengaku optimis, pada periode dirinya 2020-2025 pembangunan gedung tersebut bisa terwujud secara gotong royong. Menurutnya, tempat tersebut nantinya dapat digunakan sebagai tempat untuk mengoptimalkan peran dan kapasitas anggota PGRI Kabupaten Serang.
“Dari bank data kami, anggota PGRI mencapai hampir 9000 orang,” katanya.
Sementara, Wakil Bupati Serang, Pandji Tirtayasa, meminta kepada PGRI untuk mengajukan permohonan kepada Pemkab Serang untuk lahan di Puspemkab Serang. Sedangkan anggarannya bisa dilakukan dengan gotong royong atau mungkin Pemkab Serang bisa memberikan bantuan hibah, tapi tidak bisa terus menerus.
“Tadi saya juga ikut terpanggil gotong royong hanya Rp10 juta, kalau dibanding Rp7 miliar emang tidak ada apa apanya, tapi ini bentuk kepedulian dan panggilan jiwa untuk guru kita,” imbuhnya. (sidik)
Diskusi tentang ini post