SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG – Kapal KM. Pipi Jaya (Nelayan Jenis Arad Labuan) diterjang ombak besar di Perairan Laut Pulau Liwungan, Kabupaten Pandeglang, Senin (6/12/2021), sekitar pukul 15.00 WIB. Akibatnya dua nelayan Labuan hilang digulung ombak.
Kedua nelayan itu yakni, Kanta (35) sebagai nahkoda dan Tarban (60), sebagai ABK, keduanya warga Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang.
Korban Tarban sudah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, akan tetapi korban Kanta hingga saat ini masih dilakukan pencarian oleh Tim SAR gabungan.
Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat menjemput perahu lain yang mengalami mogok di sekitaran perairan Pulau Liwungan.
Saat itu korban berangkat dengan dua rekan lainnya bernama Sarkod dan Surif. Saat digulung ombak, kedua rekan korban berhasil menyelamatkan diri.
Kasat Polairud Polres Pandeglang, AKP Dwi Hary Bagio membenarkan kejadian tersebut. Bahkan kata dia, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pencarian korban.
“Ya benar, kami juga masih lakukan pencarian. Kejadiannya itu, perahu yang ditumpangi korban ada 4 orang, yang dua orang berhasil selamat, dan dua lainnya tidak selamat diterjang ombak,” kata AKP Dwi Hary Bagio, Selasa (7/12/2021).
Hary menjelaskan, saat ini pihaknya masih melakukan pencarian kepada korban hilang. Sedangkan, untuk korban selamat saat ini masih dalam perjalanan pulang ke rumahnya.
“Kami masih di TKP (Tempat Kejadian Perkara). Korban selamat dalam perjalanan pulang,” tandasnya.
Kepala Kantor SAR Banten, Adil Triyanto menambahkan, kejadian itu bermula diakibatkan di tengah jalan Kapal Nelayan itu mengalami patah selang oli, kemudian mati mesin dan akhirnya terhempas oleh ombak yang sedang tinggi dan akhirnya terbalik.
“Awal mulanya dari situ, sehingga keempat nelayan itu terhempas ombak. Dua mampu menyelamatkan diri, dua orang lagi tergulung ombak,” katanya.
Dari dua orang yang hilang, satu orang atas nama Tarban (60), sebagai ABK sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban sudah diantarkan ke rumah duka untuk segera dimakamkan.
“Bapak Tarban ditemukan sudah meninggal dunia, ditemukannya itu tadi (Selasa) pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Sudah langsung dibawa ke rumah duka,” tandasnya. (nipal)