SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Diabates Melitus merupakan penyakit yang dapat menyerang segala golongan usia. Gaya hidup yang tidak sehat dan kurang gerak menjadi salah satu pemicu timbulnya kondisi yang biasa disebut kencing manis ini.
Meski beberapa gejala mudah diketahui, namun ada beberapa tanda yang membuat penderitanya abai. Untuk itu kenali dan segera melakukan perawatan sejak dini jika mengalaminya.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Sari Asih Karawaci, dr Fandy Erlangga, SpPD, membeberkan sedikitnya lima tanda jika kita sebenarnya diabetes mellitus telah menjangkiti tubuh. Tanda pertama adalah buang air kecil lebih dari tujuh kali sehari.
“Ini karena sel-sel di dalam tubuh penderita sudah tidak bisa menyerap glukosa. Sehingga ginjal berusaha mengeluarkannya sebanyak mungkin. Ini yang menyebabkan penderita menjadi lebih sering buang air kecil dari orang normal biasa,” ujar dr Fandy Erlangga, SpPD.
Yang kedua disebutkan dr Fandy Erlangga, SpPD adalah sering merasa haus yang padahal penderita itu sudah minum air dan sedang tidak banyak mengeluarkan keringat.
“Rasa hausnya berlebihan padahal tidak sedang banyak bergerak dan sudah minum. Ini efek dari seringnya buang air kecil dan tubuh kehilangan air . Rasa haus itu akibat tubuh berusaha mengembalikan cairan yang terkuras itu,” sebut dr Fandy Erlangga, SpPD.
Tanda selanjutnya seseorang menderita diabetes adalah kulitnya kering dan muncul gatal-gatal. Gatal-gatal tersebut dijelaskan dr Fandy diakibatkan kulit yang kering tersebut, dan itu menjadi tanda awal diabetes mellitus. Dan ini bisa terjadi juga di kulit bagian leher atau bawah pundak.
Lebih jauh diterangkan dr Fandy, bahwa ada juga tanda yang sering menjadi pertanyaan seseorang yaitu mengapa tubuhnya sering keluar keringat berlebih yang padahal saat itu cuaca sedang tidak panas, atau bukan disebabkan cuaca yang panas.
“Ada satu hal lagi yang memang diperlukan pemeriksaan lanjutan, yaitu pandangan kabur. Pandangan kabur bisa diartikan faktor usia lanjut, dan padahal, hal tersebut bisa juga dikarenakan kadar gula darah tinggi,” tegas dr Fandy Erlangga, SpPD.
Untuk itu bagi yang memiliki tanda-tanda yang disebutkan di atas ada baiknya untuk rutin memeriksakan kadar gula darah di fasilitas kesehatan terdekat. Denga rutin memeriksakan diri akan meminimalisir risiko terkena diabetes mellitus. (made)
Diskusi tentang ini post