SATELITNEWS.ID, TANGERANG–Pemerintah Kota Tangerang menggelar rapat koordinasi dengan agenda pembahasan antisipasi penyebaran dan lonjakan Covid-19 varian Omicron di Kota Tangerang yang diikuti sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah yang memimpin langsung rapat secara daring menyampaikan agar jajaran Pemkot di wilayah dapat segera menambah gerai – gerai vaksinasi baik untuk kebutuhan vaksin booster maupun untuk anak usia 6-11 tahun.
“Dinkes bersama camat dan lurah agar segera menambah gerai – gerai gebyar vaksinnya selain di puskesmas, agar vaksinasi anak dan masyarakat secara umum bisa segera diselesaikan baik dosis satu maupun dua,”katanya.
Dia mengatakan, vaksin booster bisa segera dilakukan, dengan jumlah stok vaksin yang ada,”ujarnya. “Camat lurah sweeping warganya yang belum melaksanakan vaksin dosis kedua, arahkan untuk vaksin segera,” imbuh Arief.
Sebagai langkah antisipatif penyebaran Covid-19, lanjut Arief, dirinya meminta agar Dinkes dapat berkoordinasi dengan rumah sakit se-Kota Tangerang untuk dapat melakukan tes usap PCR kepada masyarakat yang berobat dengan gejala Influenza Like Illness (ILI). “Seluruh rumah sakit wajib melaporkan hasil testing pasien ILI, dan membuka poli khusus ILI di rumah sakit,” tegas Wali Kota.
Lebih lanjut Wali Kota menekankan apabila ditemui hasil pasien Covid-19 dari hasil tes usap yang dilakukan oleh rumah sakit, maka Dinas Kesehatan harus segera melakukan pelacakan agar penyebaran dapat dicegah. “Dengan begitu diharapkan penambahan kasus dapat dicegah,” tutup Arief. (made)