SATELITNEWS.ID, SERANG—Wakil Sekretaris Jenderal DPP Golkar Andika Hazrumy mengungkapkan pihaknya akan menerbitkan surat penetapan sementara untuk kadernya yang dicalon yang akan diusung pada Pilkada serentak 2020 di Provinsi Banten. Penetapan sementara tersebut diperlukan sebagai landasan bagi para kader tersebut untuk menjalin koalisi dengan partai-partai lain.
“Kami di DPP sepakat akan terbitkan surat penetapan calon sementara untuk 4 DPD II (kabupaten/kota) yang telah mengusulkan calonnya ke DPP,” kata Andika kepada pers usai membuka Musyawarah Daerah DPD Golkar Kabupaten Serang di Swisbel Hotel Cikande, Serang, Kamis (19/3).
Dikatakan Andika, diterbitkannya surat penetapan sementara calon dari Partai Golkar di Pilkada 2020 di Banten tersebut, menyusul pertimbangan DPP bahwa calon dari internal memerlukan waktu yang cukup untuk membangun koalisi dengan partai-partai lain. “Kami DPP satu dua hari ini akan terbitkan penetapan sementara supaya calon dari kader kami bisa mulai membangun koalisi dengan partai lain,” kata Andika yang juga Wakil Gubernur Banten tersebut.
Untuk diketahui, dalam Pilkada tahun ini di 4 kabupaten/kota di Banten, DPP Golkar telah menerima pengajuan calon dari DPD Golkar Banten. Pengajuan tersebut masing-masing incumbent Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah untuk di Pilkada Kabupaten Serang, incumbent Walikota Cilegon Ratu Ati Marliati untuk Pilkada Kota Cilegon, incumbent Wakil Bupati Pandeglang Tanto W Arban untuk Pilkada Pandeglang dan Pilar Saga Ihsan untuk Pilkada Kota Tangerang Selatan.
Lebih jauh Andika mengingatkan agar musda tersebut dijadikan ajang konsolidasi dalam upaya pemenangan calon Golkar yakni incumbent Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah di Pilkada Kabupaten Serang tahun ini. “Kalau melihat semangat pengurus dan kader Golkar Kabupaten Serang yang hadir di musda hari ini saya optimistis kita bisa meraih kemenangan. Untuk itu jadikan musda kali ini sebagai ajang konsolidasi dalam upaya pemenangan kita tersebut,” papar Andika.
Terkait tugas membangun koalisi, calon Golkar di Pilkada serentak 2020 Kabupaten Serang, Ratu Tatu Chasanah, dalam sambutannya sebagai Ketua DPD Golkar Banten, di dalam musda tersebut, mengajak partai-partai lain untuk berkoalisi. Secara lugas Tatu mengajak para petinggi partai Kabupaten Serang yang hadir sebagai undangan di dalam musda tersebut untuk bergabung dengan Golkar Kabupaten Serang membangun koalisi di Pilkada serentak 2020 mengusung dirinya kembali. Dalam musda tersebut hadir para petinggi partai seperti dari PKS, PKB, Nasdem, PAN, PDIP, Hanura hingga Partai Berkarya. Turut hadir dalam musda tersebut Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa, kader PDIP yang juga telah mendapat rekomendasi dari partainya untuk kembali bergandengan dengan Tatu di Pilkada tahun ini.
Sementara itu, Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim menegaskan akan menjatuhkan sanksi pada kader yang tidak patuh kepada keputusan partai. Sanksi itu akan dilakukan hingga pemecatan.
Fahmi Hakim mengatakan, pihaknya sudah memutuskan mengusung Ratu Tatu Chasanah untuk maju pada Pilkada Kabupaten Serang. Keputusan itu harus diikuti oleh seluruh kader.
Ia mengatakan, jika ada kader yang tidak mengikuti keputusan partai itu, pihaknya tidak akan segan-segan untuk melakukan pemecatan. Hal itu untuk menjaga soliditas partai dan kekuatan struktur partai untuk pemenangan Pilkada Kabupaten Serang. (rls/dm)
Diskusi tentang ini post