SATELITNEWS.ID,CIPUTAT—Pemerintah Kota Tangerang Selatan memastikan bahwa ada lima kasus omicron sudah sembuh. Setidaknya sepanjang varian omicron ini masuk ke Indonesia, ada 16 kasus tercatat oleh Dinas Kesehatan Tangsel.
Kepala Dinas Kesehatan Tangsel Alin Hendarlin menjelaskan bahwa 16 kasus tersebut kini tersisa 11 kasus. Dimana satu kasus dirawat di Rumah Sakit Hermina Ciputat, kemudian tiga pasien dirawat di RLC.
”Sementara, sisanya itu isolasi mandiri di rumah masing-masing,” ujar Alin.
Dia menambahkan, umumnya kasus omicron ini memang lebih mudah menyebar. Namun gejalanya diketahui lebih ringan dibandingkan dengan varian sebelumnya. Seperti sakit tenggorokan dan batuk pilek.
Namun dikarenakan kabar yang dirilis oleh Pemerintah Pusat mengenai dua kasus meninggal omicron yang ada di Indonesia. Sehingga hal tersebut bisa menjadi upaya Dinas Kesehatan dalam memberlakukan proses pencegahan penularan.
Adapun pencegahan yang dilakukan masih sama dengan yang dilakukan sebelumnya. Selain itu peningkatan 3T pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment). Adapun testing yang dilakukan dalam sehari mencapai 1500 sampai dengan 2000 tes dalam sehari.
”Untuk presentasi positifnya masih di angka kurang dari 10 persen dari hasil testing,” ujar Alin.
Sementara diketahui, warga Tangsel juga menjadi pasien salah satu kasus impor yang saat ini berada di bawah pengawasan pemerintah pusat. Hal itu diketahui dari hasil karantina yang dilakukan pasien usai mengunjungi Amerika Serikat.
Untuk pelayanan Covid-19 ini, Alin menjelaskan bahwa seluruh fasilitas kesehatan memberikan pelayanan. Adapun ruang rawat yang disediakan saat ini juga masih meliputi beberapa rumah sakit, RLC dan beberapa puskesmas termasuk Rumah Sakit Serpong Utara. (irm/bnn/gatot)