SATELITNEWS.ID, SERANG–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang terus mengimbau masyarakat, khususnya yang belum melakukan vaksinasi agar segera divaksin. Karena, sekitar 78 persen pasien yang di rawat di Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP) Serang akibat Covid-19, statusnya belum divaksin.
Staf Ahli Bupati Serang, Rahmat Fitriadi mengatakan, RSDP Serang sudah membuka layanan untuk pasien Covid-19, sejak 13 Januari atau sampai sekarang sudah mencapai satu bulan. Adapun masyarakat Kabupaten Serang yang di rawat, ada sebanyak 51 orang.
“Dari 51 orang itu, 78 persennya tidak divaksin. Nah gejala-gejala yang berat juga, pasien yang tidak divaksin sama sekali,” kata Rahmat, Minggu (13/2/2022).
Oleh karena itu, kata Rahmat, semua masyarakat Kabupaten Serang diharapkan tak takut dan tak sungkan untuk segera divaksin. Salah satu tujuannya adalah, menimbulkan kekebalan komunal.
“Alhamdulillah, capaian vaksin lansia kita sudah diatas 100 persen. Tapi, dosis 2 masih kurang. Berarti kita harus percepat lagi. Kemudian untuk anak-anak, kita 30 persen lebih, dan didata manual di 51 persen,” tuturnya.
Terkait dengan kasus Covid-19, kata Rahmat, berdasarkan laporan yang diterimanya dari hasil pemeriksaan sampel yang dikirim ke Laboratirum di Jakarta, rata-rata varian Omicron.
“70 persen varian Omicron. Kita ketahui, Omicron ini penularannya cepat dibandingkan varian delta. Oleh karena itu, masyarakat harus divaksin. Lansia dan komorbid, jangan keluar rumah dulu, kalau tidak keperluan penting. Tapi ingat, kita juga tidak boleh terlalu panik berlebihan,” tuturnya. (sidik)