SATELITNEWS.ID, LEBAK—Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak mencatat timbulan atau volume sampah di Bumi Multatuli berdasarkan kebijakan strategi daerah (Jakstrada) tahun 2021 mencapai 500 ton per hari. Mirisnya dari jumlah tersebut baru 23 persen sampah tersebut bisa dikelola.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas LH Lebak Nana Mulyana mengatakan, dari 500 ton sampah per hari tersebut, hanya sekitar 23 persen saja yang baru bisa dikelola. Ratusan ton sampah itu dibuang ke dua tempat pembuangan akhir (TPA) yakni TPA Dengung dan Cihara. “Itu yang tidak dibuang ke TPA, tetapi bisa dikelola oleh bank-bank sampah yang ada di beberapa desa,” kata Nana, Selasa (15/02/2022).
Sementara teknis di lapangan dengan timbulan sampah sebanyak itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak hanya memiliki 13 armada truk pengakut. Dari ke-13 armada, itu pun hanya 11 unit yang bisa dioperasikan. Sedangkan dua unit lainnya dalam kondisi rusak dan perbaikan. “Satu armada itu bisa dua sampai tiga rit dengan rata-rata angkut sekitar 5 ton. Itu pun dibantu beberapa perusahaan yang membuang sendiri sampahnya ke TPA,” ujar Nana.
Nana mengakui, bank sampah di Lebak masih sangat minim. Peran desa terkait pengelolaan sampah sangat diperlukan karena sudah diatur dalam Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 4 / 2018. “Anggarannya mereka (desa) yang alokasikan. Seharusnya kalau tidak pandemi, mereka bisa anggarkan sarana dan prasarananya sesuai amanat perbup tersebut,” katanya.
Menyikapi kondisi itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lebak, Dian Wahyudi mengatakan, pihaknya mendorong pemerintah daerah untuk memaksimalkan armada, bank sampah dan Sumber Daya Manusia (SDM), serta keikutsertaan pemerintah desa dalam mengelola sampah tersebut.
“500 ton per hari cukup banyak, artinya jumlah penduduk di Lebak terus bertambah. Maka pemerintah dalam hal ini harus menyiapkan sarananya agar sampah tersebut bisa diangkut dan menghindari tumpukan. Sebab, yang ditimbulkan dari sampah tersebut menjadi sarang penyakit,” pungkasnya.(mulyana)