SATELITNEWS.ID, TANGSEL — Kasus Covid-1 kembali melonjak. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pun menerima banyak ajuan penyemprotan disinfektan. Permohonan disinfektan didominasi klaster perumahan dan perkantoran.
Kepala Seksi Mitigasi BPBD Kota Tangsel, Essa Nugraha mengatakan, klaster penyebaran virus Corona pada tempat tinggal didominasi kawasan perumahan tertata. Sedangkan pada area perkantoran didominasi oleh instansi pemerintahan.
“Rata-rata di awal bulan hingga pertengahan Februari ini, kami lakukan desinfeksi 3 sampai 7 titik per harinya,” jelas Essa saat dihubungi wak media, Rabu (16/2/2022).
Ia mencontohkan, klaster kasus harian Covid-19 di Dinas Perhubungan ada 13 orang terkonfirmasi positif. Kemudian di dinas koperasi juga terdapat 12 orang positif.
Data kasus Covid-19 yang diunggah di laman resmi Pemerintah Kota Tangsel pada hari ini pukul 14.06 WIB jumlah kasus terkonfirmasi positif sebanyak 59257 atau bertambah 2001.
BacaJuga :
Kasus sembuh 34602 atau bertambah 831. Dirawat 23956 atau bertambah 1170. Sedangkan jumlah warga yang meninggal dunia hanya dituliskan sebanyak 739 orang.
Sebelumnya, Kantor Uji Kir (kendaraan bermotor) Tangerang Selatan kembali beroperasi seperti biasa usai ditutup sementara Senin dan Selasa kemarin lantaran beberapa pegawainya ada yang terpapar Covid-19.
Kepala Tata Usaha pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Kota Tangsel Heris Cahya Kusuma mengatakan, Kantor Uji Kir sudah disterilisasi dengan disemprot disinfektan. “Hari ini kami sudah sterilkan Kantor Kir dengan disemprot disinfektan setelah tutup sementara lantaran staff kami ada yang terpapar Covid,” katanya, Selasa (15/2/2022). (jarkasih)
