Persita Berhasil Bawa Point 3 Lawan PSM Makassar
SATELITNEWS.ID, TANGERANG-Persita akhirnya berhasil membalas dendam atas kekalahan putaran pertama dari PSM Makassar. Pendekar Cisadane menekuk Juku Eja 2-0 pada laga putara. Kedua yang berlangsung di Gelora I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (19/2).
Meski pada awal Menghadapi tim PSM yang saat ini berada di bawah Persita di klasemen sementara, Persita tak anggap sepele. Bagi Persita, semua lawan sama kuatnya, di manapun mereka berposisi di klasemen. Persita pun menurunkan skuad terbaiknya.
Apalagi masih ada beberapa pemain yang terpaksa absen karena masih terpapar COVID-19.
Di putaran pertama, Persita harus mengakui keunggulan PSM dengan skor telak 0-3 kala itu. Tapi di putaran kedua ini, Persita sukses menunjukkan tajinya dengan mempertontonkan permainan yang sangat atraktif sejak menit awal.
Persita pun sukses membawa pulang poin penuh usai mengalahkan PSM dengan skor akhir 0- 2. Dua gol Persita dicetak oleh dua pemain tengah, Ricki Ariansyah dan Bae Sin Yeong.
Jalannya Pertandingan Babak Pertama
Mengawali babak pertama, Persita masih mencari pola permainan terbaik. Namun baru di menit ke-4 ada serangan yang cukup berarti dari Persita yang diawali dari bola yang dibawa Kasim Botan. Namun sayang tendangan Ahmad Nur Hardianto masih membentur pemain belakang PSM.
Tiga menit setelahnya, kembali ada upaya dari Persita, namun lagi-lagi tendangan dari Hamdi masih melebar setelah menerima crossing dari Toha.
Namun hanya 10 menit yang dibutuhkan Persita untuk langsung menjebol gawang PSM dengan tendangan roket dari Ricki Ariansyah. Rian melihat ada lubang kosong di pertahanan PSM dan langsung menembus pojok kiri gawang lawan. Skor berubah 0-1 untuk Persita.
Unggul satu gol, Persita belum meredakan serangan. Beberapa kali bangunan serangan dimulai dengan apik, namun belum ada peluang yang bisa menambah gol. Kembali di menit ke-20 peluang baik diciptakan oleh kerja sama lini tengah dan depan Persita.
Sayang, tendangan Andre masih bisa diblok pemain belakang lawan.
Beberapa kali pun gawang Persita terancam dengan serangan demi serangan dari lawan, namun lini pertahanan Persita masih cukup kokoh. Sisa lima belas menit babak pertama waktu normal, banyak peluang juga yang diciptakan Persita namun belum bisa menambah gol.
Permainan cepat dan atraktif ditunjukkan Persita masih mampu membuat Pendekar Cisadane tetap solid hingga menit ke-35. Penguasaan bola pun masih jadi milik Persita yang masih sabar bermain dari kaki ke kaki.
Menit ke-43 kembali Rian mencoba tendangan kerasnya dari luar kotak penalti, namun masih melambung di atas mistar gawang lawan.
Hingga wasit meniup peluit lahir untuk babak pertama, tidak ada perubahan skor terjadi di kedua belah pihak. Skor bertahan 0-1 sementara untuk keunggulan Persita.
Jalannya Pertandingan Babak Kedua
Memulai babak kedua, Persita belum melakukan pergantian pemain dan tetap tampil menyerang sejak awal. Namun pertandingan berjalan dua menit, Dhika sudah harus melakukan penyelamatan brilian yang mampu menepis tendangan lawan.
Menit ke-52 ada bangunan serangan apik dari Persita yang mengantarkan bola ke kaki Rian yang tengah berada di luar kotak penalti, namun percobaan tendangan langsung Rian belum membuahkan ancaman berarti bagi gawang lawan.
Menit ke-54 kembali tercipta peluang indah yang berawal dari crossing Toha dari sisi kanan menuju ke gawang. Rebound, ditendang langsung oleh Andre Agustiar, namun sayang masih melambung. Belum ada tambahan gol untuk Persita. Tiga menit setelahnya kembali Persita menciptakan kemelut di depan gawang, namun lagi-lagi belum ada yang bisa dikonversi jadi gol.
Menit ke-59 terjadi langsung dua peluang berturut-turut dari tendangan keras Andre dan tendangan salto Nur. Tapi belum juga bisa menambah keunggulan Persita. Padahal kesempatan emas karena PSM selama beberapa menit masih bermain dengan 10 pemain.
Memasuki separuh babak kedua berjalan, serangan tak henti dilancarkan Pendekar Cisadane ke gawang lawan. Persita semakin percaya diri untuk menusuk ke jantung pertahanan PSM. Menit ke-71 ada tendangan on goal dari Rian kembali, namun tepat mengenai tiang atas gawang PSM. Nyaris saja menambah keunggulan Persita.
Menit ke-77 akhirnya Persita melakukan perombakan skuad. Taufiq Febriyanto dan RIshadi Fauzi masuk menggantikan Andre dan Nur. Tapi akhirnya barulah di menit ke-82 gol tambahan Persita lahir dari kaki Bae Sin Yeong yang menerima umpan ciamik dari Hamdi di sisi kiri. Skor berubah 0-2 untuk Persita.
Yeong yang mencetak gol kedua pun langsung digantikan oleh Herwin Tri Saputra di menit ke-86. Kasim pun digantikan Irsyad Maulana.
Unggul dua gol tidak menghentikan Persita dari bangunan serangan. Hingga menit-menit terakhir masih ada beberapa peluang yang tercipta. Tapi skor tidak berubah hingga peluit akhir dibunyikan. Persita meraih tiga poin dari pekan ke-26 usai mengakhiri pertandingan dengan skor 0-2
Setelah melewati beberapa kali pertandingan dengan banyak peluang namun gagak memaksimalkan finishing, akhirnya malam ini Persita bisa membuktikan kualitasnya.
Menyajikan permainan apik sejak menit pertama dan mendominasi penguasaan bola, Persita sangat bersyukur bisa meraih poin maksimal.
“Kami sangat bersyukur. Terima kasih juga kepada pemain yang telah bekerja keras untuk bisa memenangkan pertandingan malam hari ini. Kepada manajemen, fans Persita yang terus mendoakan kami. Ya kami sangat bersyukur kemenangan ini karena pemain bisa memainkan bola, dia sabar, tenang. Tapi kami percaya di beberapa kali pertandingan kami mampu menguaaai permainan dan bisa menciptakan peluang. Tapi mungkin belum waktunya, belum saatnya. Dan malam ini kami diberi kesempatan untuk memenangkan pertandingan. Terima kasih, nikmati kemenangan itu tapi tidak dengan berlebihan, Kita fokus lagi next untuk pertandingan berikut,” ujar Pelatih Kepala Persita, Widodo Cahyono Putro usai pertandingan.
Tambahan poin penuh di pekan ke-26 tentu berpengaruh pada posisi Persita di klasemen sementara. Tapi Widodo tak terlalu memusingkan hal tersebut dan memilih fokus ke pertandingan berikutnya.
“Tentu kalau kami step by step. Di setiap pertandingan saya mikirnya kita harus maksimal. Kalau masalah target itu urusan belakang nanti. Yang terpenting kemauan dari semua kita tim untuk bisa memenangkan pertandingan di setiap pertandingan,” kata Widodo.
Mengomentari gol pertama yang dicetak Ricki Ariansyah (Rian) di babak pertama, Widodo mengaku ia dan staff pelatih memang sudah menerapkan beberapa variabel di setiap latihan Persita. “Ya kalau lawan compact defend ya, bertahan, salah satu memecah kebuntuan yaitu shooting long range, shooting jarak jauh.
Itulah variabel dari sepak bola. Dari mana kita ada passing pendek, support, kombinasi, itu semua variabel kita latih, Cuma tadi memang saya tahu Rian ini sering dulu di Persijap, dia sering cetak gol dari jarak jauh. Jadi kesempatan ini silahkan kalau ada kesempatan berikan kepada dia,” ujar Widodo lagi.
Widodo pun mengomentari performa dan penampilan Bae Sin Yeong yang mencetak gol kedua Persita malam ini.
“Sin Bae itu kalau menurut saya pemain yang bisa mengatur ritme, irama. Dia bisa mengalirkan bola dari belakang ke tengah dan ke depan. Jadi kenapa saya mainkan terus, dia bisa mengatur itu. Masalah kontraknya dia ke depan, perpanjang itu, kita belum memikirkan. Saya pribadi belum memikirkan. Itu tergantung manajemen,” pungkasnya.
Sementara itu, Rian yang mencetak gol perdananya bersama Persita malam ini mengaku lega bisa membantu tim untuk meraih poin penuh.
“Pertama-tama saya ucapkan terima kasih pada Head Coach, manajemen serta pemain yang lain yang udah bekerja keras untuk pertandingan malam ini dan mendapatkan hasil tiga poin. Alhamdulillah ke depannya terus kita
memperbaiki peringkat, terus menjauh dari papan bawah. Terus kita bekerja keras untuk kedepannya. Terima kasih atas support dan doanya dari Persita Fans yang ada di Tangerang.” pungkasnya.